Pacitanku.com, BANDAR – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 8 STKIP PGRI Pacitan ke-36 mengadakan kegiatan Pelatihan Pembuatan Produk Pangan Lokal Lanting Jahe.
Kegiatan tersebut berlangsung di setiap Dusun se-Desa Kledung dengan partisipan ibu-ibu PKK. Dengan mengangkat tema “Ketahanan Pangan di Tingkat Individu, Keluarga, dan Masyarakat melalui Optimalisasi Pemanfaatan Bahan Pangan Lokal berupa Jahe”.
Optimalisasi pemanfaatan bahan pangan lokal yang ada di Desa Kledung merupakan salah satu inovasi yang diberikan. Dengan adanya pengolahan bahan pangan lokal ini dapat dijadikan inovasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui produk UMKM desa.
“Berdasarkan hal tersebut tim KKN kelompok 8 berusaha menggali informasi dari berbagai pihak hingga menemukan komoditas pangan lokal yang terdapat di Desa Kledung diantaranya jahe, kunyit, jagung, kelapa yang banyak di jumpai di masyarakat,”kata Sri Setya Irmanda selaku mahasiswa KKN, Sabtu (30/3/2024).
Sri mengatakan banyak masyarakat yang menjual bahan pangan tersebut tanpa melakukan pengolahan. Sehingga, pihaknya mengadakan inovasi yaitu membuat olahan produk pangan lokal.
“Berupa makanan ringan Lanting Jahe yang terbuat dari jahe, kelapa, gula dan wijen yang diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Produk pangan lokal ini diharapkan dapat menjadi salah satu produk UMKM yang ada di Desa Kledung,”jelasnya.
Mahasiswa KKN melakukan pelatihan pengolahan produk pangan lokal (lanting jahe) ini pada tanggal 9 – 29 Maret 2024 yang di jadwalkan disetiap Dusun Di Desa Kledung dan di ikuti oleh ibu – ibu PKK. Partisipasi di dalam kegiatan sangat banyak yaitu 14 PKK Dusun Ngerjo, 19 PKK Dusun Klantang, 8 PKK Dusun Ngrandu, 8 PKK Dusun Krajan dan, 39 PKK Dusun Jetis.
“Selain pelatihan pembuatan lanting ini kami juga memberikan label pada produk guna meningkatkan pendistribusian produk serta memudahkan dalam menarik minat pembeli,”tambah Arda Yoga, salah satu mahasiswa KKN.
Ketua PKK Desa Kledung Endar mengatakan pelatihan yang sangat bagus, bahan juga mudah didapat.
“Jadi tidak memberatkan kami dalam pembuatan produk lanting jahe ini, apabila ada ilmu baru lagi, bisa di tularkan kembali kepada kami ya mbak mas KKN,”ujarnya.
Endar mengatakan, dengan adanya pelatihan ini, diharapkan ibu-ibu PKK Desa Kledung dapat meningkatkan keterampilan mereka, menciptakan produk jahe yang bernilai jual tinggi, meningkatkan pendapatan, dan memajukan perekonomian desa secara keseluruhan.
“Selain itu, penggunaan bahan-bahan alami dalam Lanting Jahe juga akan memberikan dampak positif terhadap lingkungan menjaga keanekaragaman hayati, dan mendukung UMKM desa yang berkelanjutan,”pungkasnya.