Kepengurusan Baru Resmi Dilantik, IAI Pacitan Ingin Lebih Membumikan Dunia Farmasi

oleh -8 Dilihat
Kepengurusan cabang Ikatan Apoteker Indonesia (PC IAI) Pacitan periode 2022-2026 resmi dilantik dan dikukuhkan pada Sabtu (19/08) malam waktu setempat di kawasan pantai Teleng Ria Pacitan. (Foto: Istimewa)

Pacitanku.com, PACITAN – Kepengurusan cabang Ikatan Apoteker Indonesia (PC IAI) Pacitan periode 2022-2026 resmi dilantik dan dikukuhkan pada Sabtu (19/8/2023) malam waktu setempat di kawasan pantai Teleng Ria Pacitan.

Acara pelantikan berlangsung hidmat dan menyenangkan karena juga dirangkaikan dengan acara Pelatihan Kepemimpian, Rapat Kerja Cabang hingga Fun Camp dan serangkaian kegiatan outdoor lainnya.

Turut hadir dalam acara ini Sekretaris IAI Jawa Timur apt. Gemparing Bayu Wiyoto, S.Si, Dewan Pengawas PD IAI Jawa Timur, apt. Mufarrihah, S.Si, M.Sc, serta Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan, Dinas Kesehatan Pacitan, Sugeng Retyono, S.KM, M.KM

Ketua PC IAI Pacitan terpilih, apt. Siti Ambaryanti, S.Farm, yang menjadi nahkoda baru Pengurus Cabang IAI Kabupaten Pacitan mengharapkan agar IAI dapat menjadi wadah yang baik bagi para apoteker yang ada di Pacitan khususnya.

“(IAI) kami harapkan bisa jadi sarana bagi temen-temen apoteker supaya bisa lebih profesional, serta memberi peran lebih banyak di masyarakat tentu dengan program-program yang sudah kami siapkan kedepan. Diantaranya branding apoteker dan sosialisasi tentang kesehatan di bidang kefarmasian,”kata perempuan yang akrab disapa Ambar ini.

Terkait program apa saja yang sedang disiapkan, Ambar mengatakan dalam waktu dekat sedang mempersiapkan acara peringatan Hari Farmasi sedunia (World Pharmasist Day) yang diperingati pada tanggal 25 september mendatang. Acara ini sekaligus menjalankan arahan dari Pengurus Pusat IAI.

“Pada peringatan Hari Farmasi Dunia mendatang, kami memiliki program yang kami beri nama Kampung AskMe (Tanya Aku). Dengan slogan Tanya Obat Tanya Apoteker, kami berharap masyarakat tidak lagi kebingungan terkait masalah obat-obatan karena bisa langsung bertanya kepada apoteker,”jelasnya.

Dengan adanya program Kampung AskMe, Ambar juga berharap penyalahgunaan obat-obatan bisa berkurang karena pengetahuan masyarakat semakin meningkat.

Sementara, Dewan Pengawas PD IAI Jawa Timur, Mufarrihah berpesan kepada kepengurusan baru IAI Pacitan untuk membuat program yang menyenangkan dan tidak memberatkan.

“Untuk saran program kerja, buat yang sesuai dengan kearifan atau karakter lokal wilayah (Pacitan), yang penting tetap sesuai dengan arahan saat rakernas dan rakerda nanti. Selain itu buat program yang menyenangkan, lancar dan tidak memberatkan saat dijalani,”kata dia.