Waspada! Enam Warga Pacitan Terdeteksi Suspek Antraks, Dinkes Tunggu Hasil Uji Lab di Jogja

oleh -0 Dilihat
Kadinkes Pacitan Daru Mustiko Aji
Kadinkes Pacitan Daru Mustiko Aji. (Foto: Sulthan Shalahuddin/Pacitanku)

Pacitanku.com, PACITAN – Sebanyak 6 warga dari Desa Tinatar, Kecamatan Punung Kabupaten Pacitan terindikasi suspek antraks. Enam warga tersebut terindikasi tertular penyakit itu melalui hewan ternak.

PIt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pacitan dr Daru Mustikoaji saat dikonfirmasi Pacitanku.com, Selasa (11/7/2023) di Pacitan menuturkan saat ini Dinkes Pacitan sudah mengambil sampel antraks dari enam warga tersebut dikirim ke laboratorium Balai Besar Veteriner (BBVet) Wates, Yogyakarta.

“Sampel (Antraks) sudah dikirim ke Jogja, jadi saat ini kami sedang menunggu hasilnya (Uji lab). Kalau kondisi enam orang itu sekarang sudah sembuh semua,”katanya.

Lebih lanjut, dr Daru mengungkapkan Pacitan sendiri merupakan wilayah dengan endemic antraks. Dimana, kata dia, beberapa wilayah yang pernah melaporkan kasus antrak antara lain puskesmas Sudimoro, Gondosari, Ketrowonojoyo dan Nawangan.

Dalam penanganan yang dilakukan Dinkes Pacitan, dr Daru mengungkapkan kasus ditemukan dari kunjungan pasien untuk pengobatan yang ditindaklanjuti dengan penyelidikan epidemiologi ke lapangan.

“Kasus yang antrak yang ada tidak semuanya didahului dengan kasus kematian hewan, namun semua kasus terjadi pada lingkungan yang banyak berada dalam lingkungan ternak,”ujarnya.

Sampai saat ini, dr Daru memastikan penanganan kasus antraks di Pacitan tertangani dengan baik. Selain itu, dr Daru juga memastikan tidak di temukan kematian antrak pada manusia di Pacitan.

“Meskipun demikian mohon kepada masyarakat untuk berhati hati dalam mengkonsumsi maupun apabila berkegiatan yang berhubungan dengan hewan ternak,”pungkasnya.

Lihat juga berita-berita Pacitanku di Google News, klik disini.

No More Posts Available.

No more pages to load.