Pekan Depan, Jalur Amblas di Slahung Tak Ada Lagi Pembatasan Tonase

oleh -0 Dilihat
ASPAL. Perbaikan jalur Pacitan-Ponorogo di Slahung dipastikan molor karena curah hujan tinggi. (Foto: Dok PU Bina Marga Jatim)

Pacitanku.com, PACITAN – Jalur amblas di kawasan jalan jurusan Dengok perbatasan Pacitan (link 139, Km 226-900) dipastikan bakal bisa kembali dilalui tanpa pembatasan tonase mulai Senin (2/3/2020) nanti.

Hal tersebut seperti diungkapkan Kapala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pembangunan Jalan dan Jembatan (PJJ) Dinas PU dan Binamarga Pemprov Jatim wilayah Madiun, Marijatul Kitijah, Sabtu (29/2/2020).

Menurut Kety, begitu pejabat eselon III ini karib disapa, langkah penanganan kedaruratan yang dilakukan diantaranya pengeprasan tebing di sekitar titik jalan amblas. Selain itu juga pergeseran badan jalan (realinement).

Tim PU Binamarga Jatim saat mengecek pengerjaan jalan di Slahung. (Foto: Yuniardi Sutondo)

“Sebab kondisi tanah sangat labil, sehingga perlu dilakukan pergeseran badan jalan,” ujarnya saat dihubungi melalui ponselnya.

Lebih lanjut wanita yang juga dipercaya sebagai pelaksana tugas Kepala Bidang, Pemeliharaan, Dinas PU dan Binamarga Pemprov Jatim ini mengugkapkan, pada titik pengeprasan tebing juga dibangun tembok penahan panas dan saluran.

“Kita juga melakukan normalisasi saluran jalan yang ambles. Selain itu juga dilakukan pengaspalan ulang,” jelasnya.

Dengan langkah-langkah teknis kedaruratan yang telah dilakukan, lanjut dia, dimungkinkan pada Senin pekan depan semua kendaraan sudah bisa melintas tanpa ada lagi pembatasan tonase.

“Senin setelah pengaspalan sejauh 80 meter, jalan baru kita buka kembali tanpa ada pembatasan tonase,” tandasnya.

Sebelumnya, jalur di titik km 226 Desa Wates, Kecamatan Slahung, Ponorogo terjadi jalan amblas akibat hujan deras yang terjadi di kawasan tersebut. Akibatnya jalur tersebut mengalami pembatasan tonase, utamanya kendaraan berat.

Pewarta: Yuniardi Sutondo
Penyunting: Dwi Purnawan