Pacitanku.com, PACITAN — Wakil Bupati Pacitan Yudi Sumbogo mengatakan kejadian bencana pada akhir tahun 2017 menjadi pembelajaran bersama untuk lebih siap dalam menghadapi bencana alam.
“Kejadian bencana yang melanda Pacitan akhir 2017 lalu menjadi pengalaman dan pelajaran buat kita semua untuk lebih siap menghadapi bencana,” kata pria yang akrab disapa Mbogo ini, saat membacakan sambutan Bupati Pacitan dalam pembukaan Pelatihan Relawan Kedaruratan Bencana Alam, di gedung Wisma Atlet Barehan Sidoharjo, Sabtu (29/02/2020) seperti dalam siaran pers Humas Pemkab Pacitan.
Seperti diketahui Kabupaten Pacitan pernah dilanda bencana alam banjir dan tanah longsor. Dampak dari bencana alam tersebut cukup besar.
Banyak infrastruktur serta hasil pembangunan mengalami kerusakan, hilangnya harta benda serta korban jiwa. Dari pengalaman tersebut tentu menjadi pelajaran bagi masyarakat Pacitan untuk lebih siap menghadapi bencana alam.
“Pelatihan penanganan kebencanaan ini adalah bentuk kesiapan kita agar dampak bencana dapat diminimalisir,“ imbuhnya.
Menurut Wabup, penanggulangan dan penanganan bencana harus menggunakan pendekatan kolaboratif pentahelix. Yakni, kolaborasi antara pemerintah, akademisi dan peneliti, dunia usaha masyarakat serta media masa sebagai penyambung informasi kepada publik.
Wabup juga mengajak instansi pemerintah daerah saling bersinergi untuk pencegahan dan penanganan bencana. Karena “Bencana Urusan Bersama.”
Pelatihan Relawan Kedaruratan Bencana Alam diikuti beberapa unsur mulai dari TNI Polri, BPBD, Satpol PP serta sejumlah relawan kebencanaan dari beberapa organisasi kemasyarakatan. Turut serta hadir, Kapolres Pacitan, Komandan Kodim 0801 Pacitan serta Sekretaris Daerah Pacitan.
Sumber: Humas Pemkab Pacitan
