Usai Dibersihkan Dalam Rangka Hajatan ke-272, Pantai Pancer Door Terlihat Kinclong

oleh -0 Dilihat
Indartato saat membersihkan sampah di Pantai Pancer Door. (Foto: IG Indartato)
Indartato saat membersihkan sampah di Pantai Pancer Door. (Foto: IG Indartato)

Pacitanku.com, PACITAN –  Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pacitan menggelar agenda bersih-bersih pantai sebagai bagian dari gerakan sadar wisata dan aksi sapta pesona di kawasan Pantai Pancer Door pada Jumat (24/2/2017) pagi. Agenda ini adalah sebagai salah satu rangkaian Hari Jadi Pacitan (Hajatan) ke-272 sekaligus sebagai pengganti pesta lampion di tempat yang sama yang dibatalkan oleh Pemkab.

Kegiatan yang diikuti langsung oleh Bupati Pacitan Indartato ini melibatkan forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) seperti Wakil Bupati Yudi Sumbogo, Sekretaris Daerah Suko Wiyono dan sejumlah pimpinan instansi pemerintahan di Pacitan.

Jajaran Forkopimda Pacitan saat gelar bersih-bersih Pantai Pancer Door. (Foto: WA Info Pacitan)

Mengenakan pakaian santai, puluhan peserta gerakan bersih-bersih pantai nampak antusias mengikuti agenda tersebut, bahkan Indartato nampak memunguti sampah yang didominasi ranting kayu yang berserakan di sepanjang pantai yang terletak di Kecamatan Pacitan ini. Usai dibersihkan, pantai yang dikenal dengan ombak terbaik ini pun terlihat kinclong. Pasirnya putih dan bersih.

Selama ini, keindahan pantai Pancer Door sebagai lokasi favorit para peselancar ternoda sampah. Banyak ranting kayu dan plastik terlihat berserakan di sepanjang bibir pantai tersebut. Sampah yang berceceran itu membuat pengunjung risih. Jika dibiarkan, tidak menutup kemungkinan pantai Pancer Door akan ditinggalkan pengunjung.



Kondisi Pancer Door setelah dibersihkan. (Foto: IST)

Sebagai informasi, gerakan aksi sapta pesona merupakan satu di antara 10 program prioritas Kementerian Pariwisata (Kemenpar) tahun ini sebagai upaya meningkatkan daya saing pariwisata Indonesia di ranah persaingan global antara lain dengan memperbaiki kelemahan pada unsur; safety and security, health and hygiene, ICT readiness, enviromental sustainability, maupun tourist service infrastructure. (RAPP002)