Dua Hari di Pacitan, Ganjar Pranowo Gelar Dialog, Cicipi Kuliner Hingga Kunjungi Pesantren

oleh -1 Dilihat
Ganjar Pranowo bersama KH Fuad Tremas pada Senin (23/11/2020). (Foto: Dok. Attarmasi Ma'had Aly)

Pacitanku.com, PACITAN – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menggelar kunjungan ke Kabupaten Pacitan sejak Ahad (22/11/2020) hingga Senin (23/11/2020).

Di sela kunjungannya ke Pacitan, Ganjar sempat mencuit melalui akun twitternya @ganjarpranowo pada Senin (23/11/2020).

Sugeng enjang Pak @SBYudhoyono,  dan Mas @AgusYudhoyono, nyuwun izin mampir di Kota 1001 goa, Pacitan. Mugi2 panjenengan tansah dipun paringi kewarasan saha kawilujengan,”kata Ganjar seperti dikutip dari akun twitternya.

Dalam kunjungannya ke Kota 1001 Goa tersebut, mantan legislator Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu melakukan beberapa kegiatan.

Kegiatan yang pertama adalah berdialog dengan tokoh masyarakat, yang digelar pada Ahad malam di Kantor DPC PDIP Pacitan.

Dalam dialog tersebut, Ganjar bercerita bagaimana upaya yang dilakukan oleh Pemprov Jawa Tengah dalam memutus mata rantai coronavirus disease 2019 (COVID-19).

“Saat kunjungan di beberapa titik, suasana Pilkada kali ini memang beda, karena masa pandemic sehingga kita dituntut lebih kreatif saja, selain itu persoalan pandemic ini juga sudah menyasar hingga ke tingkat bawah, termasuk UMKM yang terdampak, untuk itu saya juga komunikasi intens dengan Jatim soal pandemi, piye carane inilah membawa satu program, prediksinnya tahun 2022 diperkirakan kita lari kencang, seperti sebelum pandemi,”kata Ganjar, seperti video yang ditayangkan JTV Pacitan.

Usai berdialog dengan tokoh masyarakat, pada Senin (23/11/2020) kemarin, Ganjar juga berksempatan bersilaturahmi ke sejumlah tempat, diantaranya PD Muhammadiyah Pacitan, Perguruan Islam Pondok Tremas dan Pondok Pesantren Al-Fattah Kikil Arjosari.

Di Pesantren Tremas, Ganjar diterima langsung oleh KH Fuad Habib Dimyati dan berkeliling ke kompleks pondok, dari masjid hingga bengkel vokasional. Dalam kunjungannya ke Pacitan, Ganjar juga sempat mencicipi kuliner nasi thiwul dengan lauk Ikan bakar dan kopi Pacitanos yang merupakan kopi asli Pacitan.

Video Pondok Tremas dan Dakwah Islam di Pacitan