Pacitanku.com, PACITAN – Politisi muda Partai Demokrat Pacitan, Arif Setia Budi atau yang akrab disapa ASB resmi dilantik menjadi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pacitan masa jabatan 2024-2029.
ASB dilantik bersama tiga wakil ketua DPRD yang akan mendampinginya, yaitu Lancur Susanto dari Partai Golkar, Heru Setyanto dari partai PDI Perjuangan dan Fibi Irawan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Pelantikan dengan pengambilan sumpah/janji pimpinan DPRD Kabupaten Pacitan masa jabatan 2024-2029 digelar pada Rabu (9/10/2024) di gedung DPRD Pacitan.
Pria kelahiran Desa Jatigunung, Kecamatan Tulakan pada tahun 1984 lalu itu tercatat sebagai legislator termuda yang menjadi Ketua DPRD Pacitan sejak era reformasi.
Dalam sejarah riwayatnya, pria yang mengusung jargon kampanye “Panggah Nandur Dulur” ini tercatat sebagai anak transmigran dari Pacitan.
Baca juga: Resmi Dilantik, Pimpinan DPRD Pacitan Segera Tancap Gas Bentuk AKD
Pada usia 12 tahun, ASB kecil sudah merasakan kerasnya kehidupan saat mengikuti ayah dan ibunya, yakni Djumadi dan Sutirah transmigrasi ke Teluk Belengkong, Indragiri Hilir, Provinsi Riau.
ASB juga tercatat sebagai sosok yang juga aktivis di berbagai organisasi. Alumni dari Univesitas Merdeka Malang dan Universitas Gadjah Mada (UGM) ini aktif di organisasi Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT Pacitan sebagai wakil ketua dari tahun 2013 sampai 2017 serta Sekretaris PSHT cabang Pacitan sejak 2017 hingga 2027.
Tempaan hidup bersama orang tuanya di perantauan saat transmigrasi ini rupanya membuat ASB menjadi politisi matang di usia muda. Tercatat dirinya aktif di Partai Demokrat sebagi Sekretaris BPOKK sejak 2017 sampai 2022 dan Sekretaris DPC Partai Demokrat sejak 2022 sampai 2027.

Karier di dunia legislatif
Perjalanan ASB juga akhihrnya ke dunia legislatif. Tempaan hidup di perantauan membawanya sukses mencapai tingkat tertinggi lembaga legislatif daerah Pacitan.
Di Pemilu 2019 lau misalnya, dia meraih suara tertinggi Dapil Tulakan-Kebonagung, lalu dipercaya jadi Ketua Fraksi Demokrat di periode pertamanya sebagai wakil rakyat.
Pada tahun ini, karier politik ASB semakin mentereng. Suami Aneng Wuri Rizka Afrinatika ini tercatat sebagai dua besar peraih suara tertinggi anggota DPRD Pacitan terpilih, dengan raihan 9.681 suara. Suara tersebut didapatkan dari daerah pemilihan (dapil) 6 Pacitan (Kebonagung dan Tulakan).
Kini setelah dilantik menjadi Ketua DPRD Pacitan di usia 40 tahun, ASB mengatakan bahwa dirinya ingin langsung gancap gas memimpin DPRD Pacitan lebih baik.
Ia sudah merencanakan untuk menginventarisir sejumlah PR yang belum usai, kemudian segera menetapkan kelengkapan dewan (AKD).
“Setelah diantik pimpinan definitif DPRD Pacitan, kami akan melaksanakan tugas dengan cepat, koordinasi dengan pimpian fraksi, jelas kita akan membentuk AKD, para pimpinan fraksi agar segera menugaskan anggota di seluruh AKD,”kata ASB, saat ditemui awak media usai pelantikan.
Menarik untuk dilihat bagaimana anak transmigran memimpin lembaga DPRD Pacitan untuk masa jabatan 2024-2029 mendatang.