Miliki Komitmen Dorong Industri, Pakdhe Karwo Raih Gelar Tokoh Standarisasi Nasional

oleh -0 Dilihat
Soekarwo dan Saifullah Yusuf mengangkat piala. (Foto : Bangsaonline.com)
Soekarwo dan Saifullah Yusuf mengangkat piala. (Foto : Bangsaonline.com)

Pacitanku.com, SURABAYA—Gubernur Jawa Timur, Soekarwo meraih Penghargaan dari BAdan Standarisasi Nasional (BSN) sebagai Tokoh Standararisasi Nasional Tahun 2014. Pakde Karwo meraih penghargaan karena dianggap memiliki komitmen untuk mendorong sentra industri di Jatim.

Penghargaan diserahkan oleh Menteri Riset dan Teknologi RI, Muhammad Natsir pada acara Bulan Mutu Nasional “Indonesia Quality Expo 2014” dengan tema Dengan SNI Berjaya di Era Pasar Bebas ASEAN di Balai Sidang Jakarta Convention Center Jakarta, Rabu (12/11/2014).

Menurut Kepala BSN, Bambang Prasetya mengatakan, penghargaan diberikan untuk mendorong agar setiap stakeholder memberikan perhatian khusus dalam meningkatkan mutu di daerahnya, sehingga setiap daerah akan mempersiapkan sejak awal bagaimana agar bisa bersaing pada Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)  2015.

“Ini merupakan komitmen bersama  agar produk  Indonesia memiliki  kualitas tinggi, berdaya saing,  aman bagi konsumen  maupun lingkungan. Dan para tokoh tersebut, telah melakukan upaya-upaya untuk meningkatkan kualitas produksi di daerah masing-masing dan akan menjadi role model  atau penyemangat bagi daerah-daerah lain,” ujarnya, dilansir dari laman resmi Pemprov Jatim.

Pelaku industri wajib memahami standar yang diterapkan setiap negara. Pasalnya, setiap negara memiliki standar produk yang berbeda dengan kebutuhan pasar lokal.  Tentu saja, kesiapan daerah di sini dalam konteks bagaimana industri maupun organisasi akan memanfaatkan peluang MEA 2015 dengan mengoptimalkan produk unggulan daerah dengan menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI). Jawa Timur misalnya, komoditas ekspor kelautan Provinsi Jatim siap untuk bersaing di pasar Eropa karena telah ber-SNI.

Rencananya, semua hasil laut Jatim yang akan diekspor selalu dimasukkan dalam laboratorium milik Dinas Kelautan dan Perikanan untuk dilakukan pengecekan. Dengan begitu, Jawa Timur siap dalam menghadapi kewajiban sertifikasi dari Uni Eropa.

Sebagai upaya untuk mendorong peningkatan produk dalam negeri ber-SNI, Badan Standardisasi Nasional (BSN) bakal menggelar Indonesia Quality Expo 2014 pada 12-14 November 2014. Pameran juga mendapat dukungan dari sejumlah kementerian terkait, seperti Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bakal melibatkan 600 lebih stakeholder yang sudah melabelkan produk mereka dengan SNI. Ini adalah cara untuk mengedukasi para pelaku bisnis, pelaku industri untuk paham kebutuhan pasar internasional.

Selain Soekarwo, ada tiga pemenang lainnya yakni Gubernur Prov Sulawesi Selatan, Syahrul Irsyad Yasin, Bupati Kab Gunung Kidul Badrinah dan Walikota Tasikmalaya H Budi Budiman. (RAPP002)