Pacitanku.com, JAKARTA – Kabupaten Magetan, Jawa Timur akhirnya memiliki wakil di senayan setelah 25 tahun reformasi. Wakil rakyat tersebut adalah Riyono. Anggota DPR RI terpilih dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Riyono akan menjadi salah satu dari 53 anggota DPR RI dari Fraksi PKS yang akan mewakili daerah pemilihan VII Jawa Timur, yakni Magetan, Trenggalek, Ngawi, Ponorogo dan Pacitan.
“Selama 25 tahun reformasi orang magetan belum ada yang menjadi Aleg DPR, sehingga kita melihat pembangunan Magetan tidak banyak perubahan,”kata Riyono saat dikonfirmasi, Kamis (3/10/2024) di Jakarta,
Usai dilantik, Riyono yang merupakan tokoh yang sangat peduli nelayan dan peternak ini akan terus berjuang mewujudkan kesejahteraan petani nelayan peternak.
Menurut Riyono, kesulitan pupuk saat musim tanam, harga gabah yang anjlok, beras yang mahal, subsidi solar untuk nelayan.
“Dan dapil 7 Jatim adalah ruh bagi kemajuan pertanian Jatim. Sehingga kami perlu mendorong dan advokasi bagi pertanian perikanan kelautan bagi Jawa Timur. Tidak mudah tentunya, tapi kesejahteraan petani nelayan dimulai dari kebijakan politik dan anggaran DPR dan pemerintah,”pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya di Pacitanku.com, 580 anggota DPR terpilih masa jabatan 2024-2029 resmi dilantik pada Selasa (1/10/2024).
Mayoritas diisi oleh wajah lama, ratusan legislator ini akan melaksanakan fungsi legislasi, pengawasan, dan budgeting.
Pelantikan digelar di ruang sidang paripurna, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2024).
Pelantikan turut dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan presiden terpilih Prabowo Subianto serta jajaran menteri kabinet.
Para wakil rakyat terpilih ini berasal dari berbagai daerah pemilihan di seluruh Indonesia, mewakili delapan partai politik yang berhasil lolos ke parlemen.
Proses pelantikan ini menandai dimulainya masa kerja lima tahun ke depan, di mana mereka akan menjalankan tiga fungsi utama parlemen, yakni legislasi, pengawasan, dan anggaran, serta memastikan bahwa suara rakyat terus didengar dan diakomodasi melalui kebijakan-kebijakan strategis.
Wajah-wajah baru yang datang dari beragam latar belakang, mulai dari kaum muda, perempuan, profesional, hingga tokoh-tokoh senior, menambah warna dalam komposisi DPR periode ini.
Keberagaman ini diharapkan menjadi kekuatan dalam mendorong reformasi di berbagai sektor, menjawab tantangan nasional, serta mengatasi masalah-masalah kompleks yang dihadapi bangsa.