Pacitanku.com, SUDIMORO – Beberapa hari berselang usai didatangi jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimca), pengunggah video viral soal jalan berlumpur di Dusun Wates, Desa Pager Lor, Kecamatan Sudimoro, Pacitan, Boyati (43) meminta maaf.
Baca juga: Viral Video Tiktok Warga Mengeluh Soal Jalan Rusak, ini Tanggapan Camat Sudimoro
Permintaan maaf tersebut disampaikan Boyati dalam video di akun tiktoknya @ciciliapurwan pada Kamis (20/10/2022) lalu.
Hingga berita ini dirilis pada Jumat (21/10/2022) video permohonan maaf tersebut sudah dilihat 405,5 ribu, disukai 22 ribu akun, dikomentari 2268, dan dibagikan 518 kali.
“Alhamdulillah bapak Camat Sudimoro, bapak Dewan, bapak Kades Pager Lor, bapak Kasun dan bapak RT sudah datang di tempat kami melihat jalan berlumpur, yang sebelumnya viral di akun tiktok saya,”kata Boyati dalam video permintaan maaf tersebut.
Lebih lanjut, Boyati menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah sekaligus meminta maaf atas video yang dibuat dan menjadi viral tersebut. Dirinya juga tidak menyangka videonya menjadi viral.
“Terimakasih atas perhatiannya, saya menyadari bahwa pembangunan desa kami belum merata karena keterbatasan anggaran desa, saya mohon maaf sebesar-besarnya bilamana ada kata-kata yang salah dalam proses pembuatan video tersebut, utamanya kepada pemerintah, dari mulai RT, kasun, Desa pager lor, bapak bupati, bapak camat, dengan dengan video yang kami buat, saya tidak menyangka kalau video tersebut viral, Sekali lagi saya mohon maaf terimakasih,”pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang ibu mengeluh tentang kondisi jalan rusak dan berlumpur di dekat rumahnya di Dusun Wates, Desa Pagerlor Kecamatan Sudimoro.
Melalui akun tiktoknya, Boyati mengunggah kondisi jalan berlumpur di dekat rumahnya.
@ciciliapurwan KLARIFIKASI DGN ADANYA VIDIO SY YG VIRAL
♬ suara asli – Cicilia purwan8
Video tersebut terakhir sudah ditonton 2,4 juta, disukai 148 ribu, 8426 komentar dan dibagikan sebanyak 5580. Namun demikian, video viral tersebut akhirnya dihapus oleh Boyati.
Sehari setelah videonya viral, Camat Sudimoro Khemal Pandu Pratikna mendatangi rumah Boyati dan melakukan mediasi. Salah satu poin mediasi adalah ditemukan fakta bahwa Boyati belum menyampaikan aspirasinya melalui forum prosedural. Sehingga Camat berharap Boyati menyampaikan keluhannya melalui kanal procedural Pemerintahan.
Dua hari berselang, akhirnya Boyati mengunggah video klarifikasi dan permohonan maaf atas viralnya video tersebut.
Viral Video Warga Sudimoro Mengeluh Jalan Rusak, ini Klarifikasi Camat
