Pacitanku.com, PACITAN – Kabar gembira bagi warga Pacitan! Pendakwah millenial yang sedang naik daun, Gus Iqdam, dijadwalkan akan hadir dan mengisi pengajian akbar di Alun-alun Pacitan pada Selasa (28/1/2025) malam.
Kehadiran Gus Iqdam bersama grup hadrah andalannya, Sabilu Taubah, ini merupakan yang pertama kalinya di Pacitan dan menjadi bagian dari rangkaian acara Hari Jadi Pacitan (Hajatan) tahun 2025.
Dalam video yang diunggah oleh akun media sosial tiktok @maspencrit selaku panitia acara, Gus Iqdam dengan penuh semangat mengajak masyarakat Pacitan untuk turut menyemarakkan acara ngaji dan sholawat tersebut.
“Assalamualaikum wr wb, saya Muhammad Iqdam, Insyaallah tanggal 28 akan bersama tim hadrah Sabilu Taubah ngaji dan sholawatan di Pacitan, tepatnya di Alun-alun Pacitan,”ujar Gus Iqdam dalam video tersebut.
“Karena ini pertama kali ngaji dan sholawatan di Pacitan, merapat! Kita semarakkan bareng-bareng semoga acara diberi kesuksesan dan mendapatkan ridho dari Allah SWT,”imbuh Gus Iqdam.
Sekilas tentang Gus Iqdam
Gus Iqdam atau Muhammad Iqdam Kholid lahir di Blitar, Jawa Timur pada 27 September 1994. Ia merupakan putra bungsu dari KH Kholid, pengasuh Pondok Pesantren Mamba’ul Hikam II Desa Karanggayam, Blitar.
Ibunya, Ny. Lanratul Farida, adalah putri dari KH Zubaidi Abdul Qofur, seorang ulama kharismatik di Jawa Timur.
Meskipun berasal dari keluarga religius, Gus Iqdam pernah melewati masa muda yang “nakal” dengan hobi balap motor. Namun, atas dorongan sang ayah, ia akhirnya memutuskan untuk mendalami ilmu agama di Pondok Pesantren Al-Falah Ploso, Kediri, di bawah bimbingan Gus Kautsar.
Pada tahun 2018, Gus Iqdam mendirikan Majelis Ta’lim Sabilu Taubah yang kini telah memiliki banyak jemaah dari berbagai kalangan. Gaya ceramahnya yang lemah lembut, sopan, dan diselingi humor membuat pengajiannya dikenal dengan sebutan “Dekengan Pusat”.
Selain berdakwah, Gus Iqdam juga aktif sebagai pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Hikam II. Ia menikah dengan Aning Nilatin Nihayah, putri dari KH Thoha Widodo Zaini Munnawir dari Pondok Pesantren Lirboyo, dan dikaruniai seorang putra bernama Ahmad Novel Zubaidi Al Munawwir.
Dengan kehadiran Gus Iqdam, diharapkan acara pengajian dan sholawat di Alun-alun Pacitan dapat meningkatkan semangat religiusitas masyarakat serta memeriahkan perayaan Hari Jadi Pacitan.