Pacitanku.com, JAKARTA – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) pada Rabu (21/2/2024) siang.
Posisi Menteri ATR/BPN sebelumnya diisi oleh Hadi Tjahjanto yang juga dilantik sebagai Menko Polhukam. Hadi Tjahjanto juga dilantik sebagai Menko Polhukam menggantikan Mahfud MD yang mengundurkan diri pada awal Februari 2024 lalu.
AHY dan Hadi akan menjadi menteri di sisa jabatan kabinet Indonesia Maju 2019-2024 hingga oktober 2024 mendatang.
Dalam prosesi pelantikan, sebelum menandatangani berita acara, kedua menteri baru tersebut, baik AHY maupun Hadi terlebih dahulu mengucapkan sumpah.
“Demi Allah Saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada UUD RI tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara,”demikian sumpah tersebut dibacakan oleh Presiden Jokowi dan ditirukan oleh AHY dan Hadi.
“Bahwa saya dalam menjalankan tugas dan jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab,”imbuh AHY dan Hadi, seperti disiarkan langsung di youtube Sekretariat Presiden RI.
Profil AHY
Sebagai informasi, AHY merupakan putra sulung Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dia juga merupakan Ketua Umum Partai Demokrat (PD).
Pria kelahiran 10 Agustus 1978 itu dikaruniai seorang putri bernama Almira Tunggadewi Yudhoyono dari pernikahan dengan Annisa Larasati Pohan. Agus merupakan lulusan terbaik Akademi Militer tahun 2000 dan menerima penghargaan Adhi Makayasa.
AHY melanjutkan pendidikannya di US Army Maneuver Captain Career Course di Fort Benning, Amerika Serikat pada 2011. Kemudian US Army Command and General Staff College di Fort Leavenworth, Kansas, Amerika Serikat pada 2015.
Dalam perjalanannya, AHY diberhentikan dengan hormat karena mengundurkan diri dari TNI pada 2016 lalu. Agus saat itu berpangkat Mayor.
Dia kemudian mengikuti kontestasi Pilgub DKI pada 2017. Ada 3 pasangan calon yakni Anies Baswedan berpasangan dengan Sandiaga Uno, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan Djarot Syaiful Hidayat, dan AHY bersama Silviana Murni.
Namun, saat itu, suara yang diraup AHY-Sylviana Murni jauh tertinggal dari kompetitornya dalam Pilgub DKI 2017. Pilgub DKI pun mengalami putaran kedua antara Anies-Sandi dan Ahok-Djarot.
Usai berlaka di Pilgub DKI, pada 2020 AHY resmi menjadi Ketum Partai Demokrat 2020-2025. Ia menggantikan ayah kandungnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). AHY terpilih secara aklamasi oleh seluruh peserta Kongres di JCC Senayan, Jakarta.
