Pemprov Lokalisir Temuan Anthrax di Pacitan

oleh -0 Dilihat
Gubernur saat menyerahkan hewan kurban Presiden Jokowi.
Gubernur saat menyerahkan hewan kurban Presiden Jokowi.
Gubernur saat menyerahkan hewan kurban Presiden Jokowi.

Pacitanku.com, SURABAYA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur sudah melokalisir seluas 100 kilometer persegi lokasi hewan yang terkena penyakit anthrax di Pacitan, pasca temuan hewan kurban terjangkit virus yang mematikan tersebut.

“Sampai sekarang sudah dilokalisir dimana ditemukan anthrax pertama kali di Pacitan. Agar penyeberannya tak meluas,” ungkap Gubernur Jatim Soekarwo usai menyerahkan hewan kurban di Masjid Al Akbar Surabaya, Senin (12/9/2016).

Soekarwo kembali mengungkapkan untuk virus anthrax ini, pihaknya sudah menyiapkan dana Rp 2,5 miliar untuk pencegahannya.

“Ini sulit sekali mengatasinya. Butuh bertahun-tahun bisa sembuh dari anthrax. Pokoknya jangan sampai terjadi lagi di Jatim,” terangnya.

Dijelaskan oleh Soekarwo, untuk lokasi yang sudah terjangkit anthrax, pihaknya melakukan pembakaran terhadap tanah yang digunakan untuk mengubur hewan kurban yang terjangkit anthraks. “Sudah dibakar tanahnya  sampai sekelilingnya,” tandasnya

Gubernur Jawa Timur Soekarwo menyerahkan sapi kurban milik Presiden RI Joko Widodo ke Dirut Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya

Sapi kurban milik Presiden berjenis peranakan ongole (PO) seberat 1,1 ton yang dibeli dari peternak asal Panceng, Gresik, Jawa Timur.

“Sapi ini asli dari Jatim dan Presiden sudah dua kali berturut-turut berkurban di masjid ini. Semoga membawa berkah dan ridho Allah SWT,” tegasnya Pakde Karwo, sapaan akrabnya.

Selain menyerahkan sapi kurban dari Presiden, orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut juga menyerahkan kurban miliknya, yakni berjenis sapi simental dengan berat 1,05 ton yang dibeli dari Peternak di Bojonegoro.

Sementara Wakil Gubernur Saifullah Yusuf yang juga menyerahkan sapi kurban berjenis limosin dengan berat sekitar 850 kilogram.

Selain itu, seluruh pejabat Forkopimda Jatim juga menyumbangkan kurban sapinya, seperti Sekdaprov Jatim Akhmad Sukardi, Kapolda Jatim Irjen Pol Anton Setiadji, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI I Made Sukadana, Kajati Jatim, Kepala Pengadilan Tinggi Jatim, serta Pangarmatim.

Seperti diketahui, total kurban yang diterima Masjid Al-Akbar untuk kemudian dibagikan sebanyak 23 ekor sapi dan 70 ekor kambing. Sembilan ekor sapi akan dibagikan ke sembilan masjid, sedangkan lainnya disembelih di Al-Akbar hari ini,  Selasa, 13 September2016. (RAPP002)