Macam-macam Kamera Digital di Kehidupan Kita

oleh -18 Dilihat
Attractive caucasian woman with photo camera focusing in studio over yellow background. Modern technology for photographers. Photography studio. Woman photographer is taking images with dslr camera. (Foto: Freepikc.om)

Pacitanku.com — Evolusi kecanggihan teknologi merambah semua bidang. Namun, dari sekian banyak produk yang mengalaminya, tak semuanya bisa dirasakan manfaatnya secara langsung oleh kita. Ada beberapa produk yang mungkin perannya tak terlihat. Tapi di balik itu, dunia menjadi lebih baik berkat kecanggihannya.

Kamera adalah salah satu produk teknologi yang perannya langsung bisa kita rasakan. Teknologi demi teknologi yang mengubahnya begitu signifikan perbedaannya. Apalagi kini produknya ada di barang kebutuhan kita, yakni handphone. Kamera yang kini semakin praktis, yang bentuknya berupa kamera digital, kelasnya yang dulu ada sebagai barang tersier, kini naik menjadi kebutuhan sekunder. Bahkan untuk beberapa kalangan, mungkin jadi kebutuhan primer.

Tahukah Anda apa saja macam-macam kamera digital yang ada di sekitar kita? Berikut ini beberapa di antaranya.

1. Kamera Saku (Compact Camera)

Kamera yang sejak dulu paling terasa manfaatnya bagi banyak orang, sepertinya adalah kamera saku. Sejak zaman belum hadirnya kamera digital, kamera saku sudah menemani hidup kita di setiap momen berharga. Pada umumnya, kamera tersebut merupakan kamera tipe analog Single Lens Reflex (SLR).

Alasannya jelas, selain gampang untuk dibawa ke mana saja karena ukurannya yang kecil, kamera jenis ini juga praktis alias mudah digunakan. Tinggal jepret, kita pun sudah bisa mengabadikan momen berharga. Memang sih, kualitas hasilnya tak sebagus hasil jepretan kamera SLR. Tapi mudah dibawa dan praktis digunakannya, membuat kamera saku disukai siapa saja.

Begitu teknologi kamera digital hadir, jenis kamera sakunya juga jadi favorit. Alasannya tak jauh berbeda. Ringan dan praktis. Setelan otomatis dan fitur-fiturnya membuat memotret jadi gampang. Bahkan anak-anak pun bisa menghasilkan jepretan yang bagus.

2. Bridge Camera (Prosumer)

Kamera jenis Prosumer memiliki ukuran yang sedikit lebih besar daripada kamera saku. Jelas, kemampuannya jauh lebih baik juga jika dibanding dengan kamera saku. Pembeda keduanya juga terlihat jelas dari mode manual dan mode auto-nya. Kamera saku tidak memiliki ini, sedangkan kamera Prosumer sebaliknya.

Hal lain yang lebih unggul dari kamera prosumer adalah kemampuan zoom lensanya. Dia jauh lebih jago daripada kamera saku. Simpelnya, kamera Prosumer ini seperti menggabungkan fleksibilitas dari kamera saku dan juga kecanggihan fitur dari kamera jenis DSLR. Tapi tetap, kualitasnya tak bisa menyamai hasil jepretan kamera jenis DLSR. Sebab ukuran sensor kamera Prosumer ini lebih kecil daripada yang dimiliki kamera DLSR. Kelebihan kamera Prosumer ada pada kapasitas baterainya yang besar, jadinya lebih tahan lama

3. Kamera Mirrorless

Sesuai namanya, kamera mirrorless memang tidak menyematkan cermin di dalamnya, layaknya kamera DSLR. Jadinya, ukuran kamera ini menjadi jauh lebih kecil dan lebih kompak daripada kamera DSLR. Namun pun begitu, kemampuannya kamera mirrorless hampir setara dengan kamera DLSR tipe level middle-end.

Lensa kamera mirrorless bisa dilepas, layaknya kamera DSLR. Hal ini membuat kamera jenis ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan pemotretan. Di samping itu, kamera mirrorless juga sudah punya sensor yang berkategori 4/3. Jadinya kualitas hasilnya hampir mendekati hasil jepretan kamera DSLR.

4. Kamera Aksi (Action Camera)

Kamera yang satu ini sangat disukai anak muda zaman now. Terutama bagi mereka yang senang bertualang dan melakukan aneka aktivitas ekstrem, termasuk vlogging.

Kamera jenis ini lebih banyak digunakan sebagai alat perekam video daripada untuk menjepret objek. Ukurannya yang jauh lebih kecil daripada kamera saku, serta mampunya kamera ini dipasangkan di atas kendaraan atau pun di atas helm membuatnya semakin banyak disukai. Apalagi kualitasnya juga sudah bagus, di mana sudah bisa menghasilkan video 1080p yang kecepatannya 30 frame per second (fps), atau 720p dengan kecepatan 60 fps. Kamera ini semakin naik daun saja di kalangan anak muda.

5. Kamera Digital Single Lens Reflex (DSLR)

Kamera digital yang satu ini adalah kamera digital yang paling keren. Sama halnya dengan pendahulunya di masa kamera analog, yakni kamera DSLR. Banyaknya fitur bagus sangat bermanfaat dalam menghasilkan foto-foto yang keren.

Kamera digital DSLR banyak macamnya. Ada yang entry level, level semipro, dan level pro. Jelas, semakin bagus levelnya, semakin bagus pula fitur yang punyainya. Sudah pasti, harganya juga semakin mahal.

Selain kategori level, kamera digital DSLR juga punya varian lensa yang banyak. Ada lensa yang bersudut lebar, misalnya saja lensa fish eye, dan lensa zoom yang berkemampuan lebih besar dari 500 mm.

Kamera digital DLSR yang terbaru malah semakin canggih saja. Banyak yang bisa digunakan sebagai kamera video. Kualitas gambarnya pun sudah High Definition. Para konten kretaor sudah banyak yang menggunakan kamera jenis ini.

6. Kamera Video

Kamera yang satu ini tak luput dari hasil pengembangan kamera analog generasi sebelumnya. Dulu, untuk merekam, kita memakai kaset atau pun CD. Akan tetapi sekarang, hasil rekaman ada di dalam kartu memori.

Kelemahan kamera ini dari kamera DSLR adalah hanya bisa dipakai untuk mengambil video dan juga bayangan bergerak. Dia tidak bisa untuk mengambil foto. Namun pun demikian, kamera ini sangat bermanfaat. Terutama untuk para profesional yang menggunakannya untuk bekerja. Misalnya wartawan.

7. Kamera Medium Format

Kamera yang satu ini memiliki kelebihan di dalam menghasilkan gambar yang tajam dan detail. Sebuah kelebihan yang tidak dipunyai kamera DSLR. Kamera jenis ini banyaknya dipakai oleh kalangan fotografer komersial untuk menghasilkan gambar dari produk. Terlebih memang karena harganya yang memang mahal. Harganya bisa lebih dari 50 juta rupiah.

8. Boutique Camera

Kamera jenis ini ukurannya sangat kecil. Bahkan bisa lebih kecil dari kamera saku. Kenapa ditambah dengan kata butik pada nama depannya, karena kemampuannya yang canggih. Bentuknya ringkas, sensornya fullframe, yang bahkan lebih dari kamera DSLR.

Seperti halnya pakaian yang dibeli di butik, kamera ini juga harganya mahal. Sebagai contoh, Leica M9. Bahkan harga juga kamera bekasnya bisa lebih dari 35 juta rupiah.

9. Kamera Smartphone

Kamera yang satu ini jelas juga termasuk kamera digital. Kamera yang paling banyak digunakan orang. Termasuk kita. Kamera yang disematkan pada handphone yang kita gunakan sehari-hari. Dari tahun ke tahun, kamera handphone semakin canggih saja. Masing-masih brand berlomba-lomba memberi inovasi yang bagus. Jadinya, penggunanya semakin puas. Entah untuk mengabadikan moment, atau pun selfie.

Itu dia beberapa jenis kamera digital yang ada di kehidupan kita. Kamera yang manakah yang Anda punya? Kamera yang mana juga yang jadi favorit Anda?

Berencana menambah koleksi kamera? Cek saja aplikasi Blibli. Di sana ada banyak produknya. Harganya juga menarik. Baik yang baru atau pun yang bekas. Dijamin, Anda akan puas jika belanja kamera di Blibli.