Gawat, Tegalombo Dikepung Bencana Longsor

oleh -0 Dilihat
Kendaraan melintas di tempat longsor Pucangombo, Tegalombo. (Foto : Aliqfiya/Pacitanku.com)
Kendaraan melintas di tempat longsor Plengkung, Tegalombo. (Foto : Aliqfiya/Pacitanku.com)
Kendaraan melintas di tempat longsor Pucangombo, Tegalombo. (Foto : Aliqfiya/Pacitanku.com)
Kendaraan melintas di tempat longsor Pucangombo, Tegalombo. (Foto : Aliqfiya/Pacitanku.com)

Pacitanku.com, TEGALOMBO – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Tegalombo, Kabupaten Pacitan pada Sabtu (14/2/2015) sore mengakibatkan kecamatan Tegalombo dikepung bencana alam, khususnya tanah longsor.

Berdasarkan pantauan Portal Pacitanku, lebih dari 10 titik longsor terjadi di sepanjang jalan utama Ponorogo-Pacitan di Desa Pucangombo- Desa Gemaharjo. Bahkan di beberapa titik, pohon tumbang menghalangi jalan raya. Selain longsor, air dari sungai meluber hingga ke jalan raya sehingga membuat pengendara yang melintas harus ekstra hati – hati.

Warga setempat pun bekerja keras membersihkan pohon tumbang dan batu – batuan yang berasal dari tebing jalan. Meski tak menimbulkan korban, longsor yang terjadi di jalur utama Pacitan – Ponorogo ini membuat jalan terhambat, sehingga pengendara diminta untuk lebih hati – hati.

Selain jalur utama Tegalombo-Ponorogo, longsor juga memutuskan akses jalu Tegalombo menuju Bandar melalui Pasar Tegalombo.

“Akses jalan Tegalombo – Bandar lewat pasar Tegalombo tertutup total longsor akibat hujan lebat,” kata Isnandir, salah satu warga Tegalombo kepada Portal Pacitanku.

Longsor yang terjadi di kawasan Tegalombo terjadi di wilayah Penggung dan Bari.

Puluhan titik longsor tersebut menambah panjang daftar longsor yang mengepung Kecamatan Tegalombo. Sebagaimana diketahui, Kecamatan Tegalombo adalah salah satu daerah yang paling rawan longsor di Pacitan. kontur berbukit – bukit menyebabkan daerah yang dilalui Sungai Grindulu ini menjadi daerah rawan longsor. (RAPP002)