Pacitanku.com, PACITAN – Seiring dengan kebijakan Pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) per 3 September 2022, kebijakan pemberian bantuan pun diberikan kepada sejumlah elemen masyarakat terdampak, salah satunya nelayan.
Kepala Dinas Perikanan Pacitan Supomo mengatakan pihaknya memastikan akan ada Bantuan Langsung Tuna (BLT) untuk nelayan di Pacitan, baik dari Provinsi maupun Kabupaten.
“BLT informasi terkini ada, hanya belum final oleh karena informasinya akan kita sampaikan nanti, karena masih menunggu ketetapan yang diteken oleh pak Bupati, dan sementara ini masih proses,”katanya, baru-baru ini.
Untuk BLT dari Provinsi, Supomo mengatakan besarannya tidak mencakup seluruh nelayan yang ada di Pacitan.
“Yang dari Provinsi udah kelar, hanya jumlahnya tidak mencakup seluruh nelayan yang ada di Pacitan. Insyaallah besaran (BLT) dari Provinsi Rp 600 ribu, yang Kabupaten Rp 300 ribu, dan oleh karena itu nunggu finalnya (BLT dari Kabupaten) bagaimana diteken pak Bupati,”papar dia.
Secara khusus, Supomo mengatakan kebijakan kenaikan harga BBM itu sangat terasa sekali bagi nelayan. Sehingga BLT tersebut sangat dibutuhkan untuk masyarakat nelayan.
Dia juga mewanti-wanti semua masyarakat untuk lebih bisa memanajemen keuangan dengan kebijakan kenaikan harga BBM.
“Sangat terasa sekali (kenaikan harga BBM) apalagi nelayan, kita yang non nelayan aja kan terasa dampaknya, sehingga saya wanti-wanti dengan kebijakan pemerintah ada keaikan harga BBM ini kita haris lebih hemat, lebih memanage pengeluaran untuk kebutuhan hidup, sehingga kita siap dan selalu enjoy meskipun harga BB dinaikkan,”pungkasnya.
Lihat juga berita-berita Pacitanku di Google News, klik disini.
