Pacitanku.com, PACITAN – Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Pacitan Dyah Mentari Putri menyebut para atlet adalah ujung tombak dalam meraih prestasi.
“Atlet sebagai ujung tombak prestasi,”kata Dyah saat dikonfirmasi Pacitanku.com pada Jumat (28/1/2022) di Pacitan.
Sehingga, atas hal itu, Dyah mengharapkan seluruh stakeholder bisa terus mendukung perkembangan para atlet untuk meraih prestasi. Salah satu yang dilakukan adalah menggiatkan dan mendukung pembinaan atlet-atlet tersebut.
“Sehingga, pelatih dan seluruh stakeholder dalam hal ini utamanya Pemerintah Daerah dan Disparbudpora untuk dapat mendukung pembinaan atlet-atlet,”tegasnya.
Sebelumnya, Dyah menghadiri kegiatan Musorprov KONI Jatim yang digelar pada Rabu (26/1/2022). Dalam kegiatan Musorprov tersebut, Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman juga mengapresiasi pembinaan olahraga prestasi provinsi Jawa Timur.
Menurut Marciano, kontingen Jawa Timur selalu hadir pada tiga besar Pekan Olahraga Nasional (PON) beberapa tahun terakhir.
Pada PON XX/2021 di Papua, Jawa Timur meraih peringkat ketiga dengan 110 emas, 89 perak dan 89 perunggu. Sebelumnya pada PON XIX/2016 di Jawa Barat, bahkan menempati peringkat kedua dengan 132 emas, 138 perak dan 134 perunggu.
Saat PON tahun 2012 di Riau, Jawa Timur berada di peringkat ketiga dengan 86 emas, 86 perak dan 84 perunggu.
Tak hanya KONI Jawa Timur yang bekerja dengan keras, Pemerintah Provinsi juga berkontribusi dengan memberikan dukungan yang hebat.
Oleh karenanya, Marciano menilai Jatim dapat menjadi tolak ukur pembinaan olahraga prestasi pada provinsi lainnya yang tengah berupaya meningkatkan kualitasnya.
Musorprov KONI Jatim sendiri menghasilkan suatu keputusan aklamasi yang memilih Muhammad Nabil sebagai Ketum KONI Jawa Timur masa bakti 2022-2026.
Video Resmi Dilantik, KONI Siap Majukan Prestasi Olahraga Pacitan
