Pacitanku.com, PACITAN – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengaku belum pernah ke Pacitan. Bahkan dari beberapa roadshow yang dilakukan oleh Kemenparekraf dibawah komando Sandiaga Uno di Jawa Timur, Pacitan adalah satu-satunya yang belum pernah dikunjungi.
Hal itu sekaligus menjawab sindiran dalam bentuk pantun oleh pelaku UMKM di Pacitan I Gusti Ayu Ngurah Megawati.
“Beli gula aren tinggal dua, makan ketan pakai parutan kelapa, gak terasa umur udah tua,ternyata masmenteri belum ke Pacitan ya,”demikian pantun yang disampaikan oleh perempuan pegiat UMKM gula aren tersebut, Jumat (1/10/2021) malam.
Terkait hal itu, Menteri Sandiaga mengaku memang Pacitan menjadi daerah di Jatim yang belum pernah dikunjungi.
“Saya pertama-tama berterimakasih pak Joko, ini berati ke-26, tinggal 12 kabupaten kota se-Jatim yang belum kita roadshow, dan Pacitan ini, betul, adalah dari 38 kabupaten/kota di Jatim, cuma satu yang saya belum (kesana), Insyaallah sebelum tua saya mampir nih, tadi sudah disindir mbak Mega,”jelasnya.
Lebih lanjut, Menteri Sandi juga sudah mencatat beberapapertanyaan dari para aspirator dalam kegiatan tersebut.
Untuk diketahui, dalam webinar tersebut disampaikan sejumlah aspirasi dari Perwakilan PHRI Pacitan Chrismillia Natalia, Paguyuban UMKM Pacitan I Gusti Ayu Ngurah Megawati, Paguyuban Pokdarwis Pacitan Rofiq dan Perwakilan Milenial dan Media Sulthan Salahuddin.
“Beberapa pertanyaan tadi sudah saya cata, saya ada beberapa poin yang bisa ditindaklanjuti seperti QR Code pedulilindungi itu ke kita nanti kita lakukan fasilitasi dengan Kemenkes, dan untuk event bisa dijawab oleh rekan-rekan,”jelasnya.
Selain itu, menanggapi aspirasi dari perwakilan Pokdarwis Pacitan, Rofiq, Sandi mengatakan saat ini Pokdarwis dikembangkan, dimana salah satu fokus Kemenparekraf RI adalah desa wisata.
“Untuk yang namanya sama, Mas Sulthan Salahuddin, terimakasih untuk Petupa, dan juga beberapa event pacitan, ada kampung tempo dulu dan Pacitan Speleology Society (PSS) dan kita tindaklanjuti dan terimakasih masukannya untuk rural tourism,”jelas Menteri Sandi.
Selain itu, Menteri Sandi juga mengaku siap mengendorse produk-produk UMKM di Pacitan, salah satunya gula aren.
“Untuk Mbak Mega, saya akan endorse, terutama kopi pahit, sama seperti kehidupan kita kadang-kadang pahit, tapi tenang ada gula aren Pacitan agar tidak terasa terlalu pahit,”pungkasnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Aji dan Menteri Sandiaga juga memaparkan bentuk kolaborasi pengembangan wisata di Pacitan. (red/DP)
