Pesan Terakhir Nenek Siti Sebelum Bunuh Diri

oleh -0 Dilihat

Pacitanku.com, TEGALOMBO – Kejadian bunuh diri kembali terjadi di Pacitan. Kali ini bunuh diri tersebut dilakukan oleh Siti Wahyuni (61) warga Dusun Krajan, Desa Ploso Kecamatan Tegalombo pada Senin (10/4/2017) sekitar pukul 05.00 WIB.

Berdasarkan informasi dari Kepala Kepolisian Sektor Tegalombo, Iptu Sumarno mengatakan bahwa Siti Wahyuni melakukan aksi bunuh diri yang mengakhiri hidupnya itu dikarenakan sakit komplikasi yang tidak berujung sembuh.

“Awalnya, Minggu malam sekitar pukul 19.00 WIB saudari Siti di dalam kamar rumah mengumpulkan KTP, dompet, perhiasan dan surat – surat ditaruh di dalam lemari kamar,selanjutnya, sejam kemudian, Siti berpesan kepada anaknya Surip (43) kalau dia besok akan pergi,”jelasnya.




Pada pagi harinya, Sumarno menyebut saudara Tarmuji (41) dan Sumniah (43) menemukan almarhum Siti Wahyuni dalam kondisi meninggal dunia dengan leher terikat di depan pohon dekat dengan halaman rumah almarhum siti wahyuni.

Dalam aksi tersebut, polisi menemukan barang bukti berupa satu buah tali warna biru dengan kurang lebih panjang dua meter dan diamankan di Polsek Tegalombo.”Dari hasil pemeriksaan petugas medis dari puskemas armarhumah siti wahyuni dinyatakan murni bunuh diri,”pungkasnya.