Polres Pacitan Siagakan 36 Anggota di Operasi Simpatik Semeru 2017

oleh -0 Dilihat
Kapolres bersama Bupati Pacitan meninjau persiapan operasi simpatik semeru 2017. (Foto: Instagram Indartato)
Kapolres bersama Bupati Pacitan meninjau persiapan operasi simpatik semeru 2017. (Foto: Instagram Indartato)

Pacitanku.com, PACITAN – Kepolisian Resor Kabupaten Pacitan menyiagakan sebanyak 36 orang anggotanya untuk melaksanakan Operasi Simpatik Semeru 2017 yang dilaksanakan selama 21 hari sejak 1 sampai 21 Maret 2017. Polres Pacitan menggelar Operasi Simpatik Semeru 2017 guna memunculkan rasa simpatik masyarakat terhadap Polri.

Kapolres Pacitan AKBP Suhandana Cakrawijaya usai memimpin apel gelar pasukan di Pacitan, Rabu (1/03/2017) di Mapolres Pacitan mengatakan persiapan operasi sudah melalui tahapan, perencanaan, pelatihan pra-operasi agar petugas lebih profesional dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Sasaran dari operasi ini ialah untuk memunculkan rasa simpatik masyarakat terhadap Polri dengan prioritas yaitu pelanggaran melawan arus, pelanggaran melebihi kecepatan, maupun pelanggaran rambu yang menyebabkan kecelakaan,” jelasnya.

Dia menjelaskan, dalam operasi ini tindakan yang diutamakan adalah lebih ke teguran. Dirinya berharap dengan teguran itu masyarakat menjadi berubah dan lebih tertib dalam berkendaraan.

“Dengan diadakannya operasi Simpatik 2017 ini di wilayah Kabupaten Pacitan diharapkan bisa meningkatkan simpatik masyarakat terhadap Polantas guna mendukung kebijakan Promoter Kapolri  demi terciptanya kamseltibcarlantas di wilayah Kabupaten Pacitan sesuai dengan tema Gelar pasukan Ops Simpatik hari ini, ” paparnya.




Sementara, Kepala Satlantas AKP Jumianto Nugroho mengungkapkan operasi Simpatik tahun ini berbeda dengan Operasi Simpatik tahun-tahun terdahulu. “Kalau dulu lebih mengedepankan preventif dan penegakan hukum 20 persen, tapi untuk tahun ini tidak ada lagi penindakan hukum. Jika ada pelanggaran hukum akan dilakukan tindakan berupa teguran bukan dengan tilang,” katanya.

Tapi, lanjut dia, untuk pelanggaran dengan fatalitas kecelakaan akan tetap ditilang, namun tetap diutamakan dengan teguran terlebih dahulu. “Kalau kita melihat teguran dengan tilang untuk orang timur harusnya lebih berat ditegur daripada ditilang, cuman kadang-kadang kebalik,” kata dia.

Dia menegaskan, pihaknya mengedapankan kegiatan simpati dengan memberikan teguran simpatik yang berupa edukasi, sehingga diharapkan masyarakat dapat memahami permasalahan bidang lalu lintas yang perlu dilakukan bersama oleh semua lapisan masyarakat.

Bupati Indartato, melalui akun instagramnya menghimbau warga Pacitan untuk selalu tertib dalam berlalu lintas dan menaati peraturan yang ada. “Ayo masyarakat Pacitan selalu tertib berlalu lintas dan selalu mentaati aturan-aturan berlalu lintas untuk terciptanya keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas,”katanya.

Apel dan gelar pasukan serentak tersebut diikuti oleh beberapa pasukan gabungan yang berasal dari gabungan personel Polres Pacitan dan Polsek jajaran, 1 peleton personel Kodim 0801, gabungan provost dan PM, pasukan dari Dishub, Satpol PP, dan pasukan dari Senkom Pacitan.

Usai Apel, Kapolres Pacitan bersama Bupati Pacitan, Kejaksaan, Dishub, Kodim 0801, Satpol PP, Jasa Raharja dan PU ikut mengecek kondisi kendaraan dinas polisi yang siap mendukung jalannya operasi Simpatik 2017. (RAPP002)