Pacitanku.com, PACITAN – Dua pekan jelang turnamen trofeo Pacitan FC, hasil positif dipetik anak-anak Pacitan FC usai mengalahkan Persiwi Wonogiri dengan skor tipis 4-3 dalam ujicoba yang digelar pada Minggu (20/3/2016) kemarin di Stadion Gelora Pacitan.
Namun demikian, meski berhasil mengalahkan Persiwi, penampilan Nur Muhammad Yasin dkk masih banyak catatan. “Dalam pertandingan itu, para pemain terlalu banyak membuang peluang, secara keseluruhan fokus pekerjaan rumah saat menyerang,’’ kata pelatih Pacitan FC, Pratama.
Pratama menyebut bahwa jika anak-anak Laskar Kanjeng Jimat tampil lebih tenang seharusnya bisa tercipta lebih dari lima gol. Betapa tidak, sepanjang laga, Daffe Riyan Asmara dkk mendominasi pertandingan dan mampu melepaskan lebih dari 12 tembakan ke gawang lawan. Di laga itu, beberapa peluang emas juga berhasil dihasilkan oleh para pemain Pacitan FC seperti Irul dan Daffe.
Namun, Pratama mengaku mencoba mengambil sisi positif dalam pertandingan melawan Persiwi Wonogiri. Apalagi para pemain banyak yang kelelahan usai menjalani laga uji coba dengan rentan waktu istirahat yang minim. ‘’Banyak pemain yang kurang fit tadi. Karena dua kali uji coba dalam dua hari terakhir,’’ tandasnya.
Sementara, di barisan pertahanan Pacitan FC juga kurang menikmati pertandingan. Beberapa kali kordinasi empat pemain belakang anak asuh Pratama tidak berjalan mulus. Bahkan, beberapa kali juga mudah ditembus pemain Persiwi Wonogiri. Tercatat ada enam peluang emas Persiwi Wonogiri dan tiga di antaranya berbuah gol. ‘’Rencananya kami akan datangkan pemain dari luar daerah untuk memperkuat komposisi pemain belakang,’’ pungkas Pratama.
Secara terpisah, Jumianto Nugroho, Ketua Pacitan FC menyebut bahwa ada beberapa kekurangan yang terlihat saat Pacitan FC ditumbangkan Tim Pra PON DIY serta Sleman United. ‘’Terutama kerjasama pemain dan fisik masih harus dibenahi,’’ katanya.
Selain itu, Nugroho mengakui, fisik para pemainnya kerap kedodoran ketika meladeni permainan cepat lawan. Oleh sebab itu, kelemahan tersebut mesti perlu ditutupi. Termasuk kedisplinan pemain menjalankan instruksi pelatih saat berlaga. ‘’Kekurangan tim terus kami evaluasi agar performa saat bertanding terjaga,”katanya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya di Pacitanku.com, Pacitan FC akan menjalani trofeo pada 8-10 April mendatang. Adapun, adwal pertandingan Trofeo Pacitan FC akan dimulai pada Jumat (8/4/2016) dengan pertandingan pertama adalah tuan rumah Pacitan FC melawan Persik Kediri, yang dimulai pada pukul 15.00 WIB.
Selanjutnya, laga akan dilanjutkan dengan pertandingan kedua yang mempertemukan Persik Kediri melawan Persinga Ngawi yang digelar Sabtu (9/4/2016) pukul 15.00 WIB. Sementara laga terakhir mempertemukan Pacitan FC melawan Persinga Ngawi pada Minggu (10/4/2016). (her/yup/RAPP002)
Sumber: Radar Madiun
Foto: IG Daffe Riyan Azmara
