Pacitanku.com, PACITAN – Keresahan masyarakat Pacitan akibat maraknya aksi balap liar di jalur protokol, terutama Jalur Lintas Selatan (JLS), kini mulai menemukan titik terang.
Menanggapi fenomena ini, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pacitan bergerak cepat, menggandeng berbagai pihak untuk menghadirkan solusi konstruktif: memfasilitasi ruang legal dan aman bagi para pegiat otomotif roda dua.
Langkah inovatif ini diwujudkan dalam bentuk latihan bersama (latber) drag race yang direncanakan akan digelar secara rutin di kawasan Pantai Pancer Dorr, Kelurahan Ploso, Pacitan.
Rencana matang ini dibahas dalam rapat koordinasi yang diselenggarakan pada Senin (19/5/2025) malam di Cafe KipoKopi, Pacitan.
Pertemuan krusial tersebut melibatkan banyak elemen penting, termasuk Ikatan Motor Indonesia (IMI) Cabang Pacitan, berbagai komunitas motor lokal, para mekanik, serta instansi pemerintah terkait seperti Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora), Dinas PUPR, dan Dinas Perhubungan Pacitan.
“Ini merupakan bentuk perhatian dan arahan langsung dari Kapolres Pacitan, AKBP Ayub Diponegoro Azhar, untuk menanggapi keresahan masyarakat sekaligus mewadahi hobi otomotif anak-anak muda,” terang Kanit Turjawali Satlantas Polres Pacitan, Ipda Agustaf Yunastianto.
Setelah melakukan survei ekstensif, jalan masuk menuju kawasan Pantai Pancer Dorr akhirnya dipilih dan direkomendasikan sebagai lokasi sirkuit.
Lintasan drag race ini akan dirancang sesuai standar dasar nasional, memiliki panjang 201 meter untuk balapan dan tambahan 300 meter sebagai area pengereman.
Setiap jalur balap akan memiliki lebar minimal 4 meter, dilengkapi dengan zona pre-stage dan stage, serta pembatas yang aman antara lintasan dan area penonton.
Latber ini tidak hanya menjadi ajang penyaluran minat, tetapi juga sarana edukasi penting tentang keselamatan berkendara. Menariknya, setiap peserta yang ingin mengikuti kegiatan ini diwajibkan terdaftar dalam program BPJS Ketenagakerjaan sebagai bentuk perlindungan jika terjadi insiden.
Andi R, perwakilan IMI Pacitan, menyambut positif inisiatif ini.
“Selama ini balap liar menjadi momok tersendiri, terutama bagi masyarakat sekitar JLS. Kami sangat mendukung langkah Polres Pacitan. Harapannya, lewat program ini anak-anak muda bisa lebih tertib dan menyalurkan hobi secara profesional,” ujarnya.
Disepakati dalam rapat koordinasi bahwa latihan bersama akan dilaksanakan setiap hari Jumat mulai pukul 13.00 WIB hingga menjelang waktu Maghrib. Sementara itu, detail teknis pelaksanaan dan tahapan persiapan masih terus dibahas lintas sektor.
(Fotografer: Sulthan Shalahuddin/Pacitanku.com)
Dukungan penuh juga datang dari Dinas Pariwisata Pacitan, yang berkomitmen untuk mendukung penggunaan kawasan Pancer Door sebagai venue.
Mereka berharap kegiatan ini dapat berkembang menjadi daya tarik wisata dan ekonomi baru bagi Pacitan di masa depan. Komunitas motor dan pemilik bengkel yang hadir dalam pertemuan tersebut juga menyatakan apresiasi serupa, melihat ini sebagai langkah nyata yang patut didukung bersama.
Jika berjalan sesuai rencana, inisiasi Polres Pacitan ini bukan hanya sekadar solusi atas keresahan masyarakat, tetapi juga menjadi ruang positif bagi generasi muda untuk berkarya dan berkompetisi secara sehat dan terarah.
Lihat juga berita-berita Pacitanku di Google News, klik disini.
