Aksi Pencopetan Nodai Suksesnya Pengajian Akbar Gus Iqdam

oleh -426 Dilihat
Suasana Pengajian Gus Iqdam di Alun-alun Pacitan (Foto:Istimewa)

Pewarta:Sulthan Shalahuddin

Pacitanku.com,PACITAN-Acara Pengajian Akbar dalam rangkaian peringatan hari jadi Kabupaten Pacitan ke-280 yang digelar di Alun-Alun pada Selasa malam (28/01) menyimpan cerita sedih di balik suasana khidmat jamaah.

Menghadirkan pendakwah ternama Gus Iqdam, acara tersebut terpaksa ternodai oleh serangkaian insiden pencopetan yang terjadi di tengah kerumunan jamaah

Menurut laporan dari Polres Pacitan, hingga menjelang akhir acara tercatat sebanyak 22 kasus kehilangan barang berharga, termasuk telepon genggam, dompet, dan helm.

Kerugian ini dialami oleh berbagai kalangan, mulai dari anak muda hingga orang tua, dan insiden pencopetan ini terjadi di beberapa lokasi, seperti di lapangan utama, area depan pendopo, hingga parkiran.

Salah satu korban, Yogi, mengungkapkan bahwa ponselnya yang bermerek Vivo hilang saat ia berdesak-desakan dengan jamaah lainnya.

“Saya baru sadar kalo hp saya hilang saat ingin duduk. Sepertinya diambil waktu berdesakan tadi” ujarnya usai membuat laporan.

Yogi bukanlah satu-satunya yang menjadi korban. Riki, seorang pengunjung lainnya, juga mengaku kehilangan helmnya saat hendak pulang.

“Rencananya mau pulang duluan, supaya tidak berdesakan. Sampai motor, ternyata helm saya sudah tidak ada,” jelasnya.

Seorang wartawan yang sedang meliput acara tersebut juga tak luput menjadi sasaran pencopet.

Edwin Aji Pratama mengungkapkan bahwa handphone-nya hilang saat kerumunan memadati lokasi.

“Saat itu desak-desakan, setelah dicek, handphone di kantong hilang,” ucapnya.

Insiden pencopetan ini menjadi pelajaran bagi penyelenggara acara dan masyarakat agar lebih waspada dalam menjaga barang bawaan mereka di tempat ramai.

Penyelenggara diharapkan untuk meningkatkan keamanan pada acara-acara mendatang agar kejadian serupa tidak terulang, sehingga acara besar dapat berlangsung aman dan nyaman bagi semua peserta.

Lihat juga berita-berita Pacitanku di Google News, klik disini.