Pacitanku.com, TULAKAN – Libur Tahun Baru 2025 membawa berkah bagi sektor pariwisata di Kabupaten Pacitan.
Salah satu destinasi favorit, Pantai Pidakan di Desa Jetak, Kecamatan Tulakan, mencatat lonjakan pengunjung yang signifikan.
Ribuan wisatawan dari berbagai daerah memadati pantai berpasir putih ini untuk menikmati keindahan alam dan kemeriahan suasana liburan.
Ketua Manajemen Pantai Pidakan, Slamet, mengungkapkan bahwa jumlah wisatawan meningkat sekitar 25 persen dibandingkan hari biasa.
“Berdasarkan data dari dua loket masuk di sisi timur dan barat pantai, tercatat sebanyak 1.560 pengunjung dari berbagai usia memadati destinasi wisata ini,” ungkap Slamet, Jumat (3/1/2025).
Pantai yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Makmur Jetak ini memang menawarkan pesona alam yang memikat.
Hamparan pasir putih, deretan pohon kelapa yang melambai, dan bebatuan karang yang eksotis menciptakan panorama pantai yang indah.
Tak hanya itu, pengelola juga menyediakan berbagai fasilitas pendukung seperti area parkir yang luas, warung makan, dan toilet umum.
Untuk semakin memeriahkan suasana liburan, pengelola Pantai Pidakan juga menyuguhkan hiburan menarik bagi para pengunjung. Selama libur Tahun Baru, alunan musik dangdut menghibur wisatawan yang datang.
“Kami sengaja menghadirkan pertunjukan musik dangdut agar suasana liburan semakin meriah,”jelas Slamet.
Dengan harga tiket masuk yang cukup terjangkau, yakni Rp15 riby per orang, Pantai Pidakan terus berbenah sebagai destinasi wisata unggulan.
Dukungan dari program pendampingan desa wisata yang dijalankan Astra turut membantu pengembangan fasilitas dan promosi pantai ini.
“Kami berharap ke depan Pantai Pidakan semakin dikenal luas dan menjadi tujuan wisata yang bisa mendukung perekonomian masyarakat sekitar,”tambah Slamet.
Lonjakan pengunjung di Pantai Pidakan ini menjadi bukti bahwa potensi wisata lokal, jika dikelola dengan baik, mampu menarik minat wisatawan dan memberikan dampak positif bagi pembangunan desa.
Keberhasilan Pantai Pidakan diharapkan dapat menginspirasi desa-desa lain di Kabupaten Pacitan untuk mengembangkan potensi wisata yang dimilikinya.