Cerita Pedagang Kambing Kehilangan Hewan Kurban dan Rugi Jutaan Rupiah

oleh -439 Dilihat

Pacitanku.com, PACITAN – Hari Raya Idul Adha adalah musim panennya para penjual ternak, utamanya sapi dan kambing yang menjadi hewan Qurban.

Namun apes bagi Sujianto, warga dusun Kendal, Desa Klesem, Kebonagung, Pacitan. Seekor kambing miliknya dilaporkan hilang di Pasar Pon Pacitan, Sabtu (15/6/2024) pagi.

Menurut Sujianto, kambingnya diikat di dalam pagar pembatas dekat pintu masuk Pasar Pon untuk ditinggal sebentar.

Akan tetapi, ketika dia kembali kambingnya sudah tidak ada. Tali ikat kambingnya pun ditemukan dalam kondisi putus.

“Yang ditinggalkan hanya tali kambing. Bekasnya dipotong menggunakan korek api,” kata Sujianto dikutip dari laman Ketik.co.id, Minggu (16/6/2024).

Sempat mencari-cari, Sujianto mendapatkan kabar dari beberapa saksi, bahwa ada yang melihat kambing berwarna putih berjenis Jawa miliknya itu amblas dijual kembali di tempat yang sama.

Meski begitu, Sujianto belum melaporkan peristiwa tersebut ke pihak kepolisian. Ia seolah pasrah dan tidak yakin kambing dagangannya itu dapat kembali pulang.

“Belum (melapor), hanya melalui teman-teman lewat media sosial. Bagi yang menemukan sesuai ciri-ciri kambing tersebut dapat menghubungi 08775835780,” ucapnya.

Sebagai pengingat, bagi para pedagang hewan kurban di Pacitan untuk lebih waspada dalam menjaga ternak. Utamanya saat ditinggal di tempat keramaian dan rawan.

“Saya kan blantik, niat saya kambing itu saya jual untuk hewan kurban. Ya saya rugi sekitar Rp2,6 juta,” imbuhnya penuh kesal.

Lihat juga berita-berita Pacitanku di Google News, klik disini.

No More Posts Available.

No more pages to load.