Pacitanku.com, PACITAN – Kasus Demam Berdarah (DBD) di Pacitan yang menyentuh angka ratusan hingga Mei 2024. Hal itu mendapat perhatian dari berbagai pihak, salah satunya DPRD Pacitan.
Baca juga: DBD di Pacitan Tembus 364 Kasus, Dinkes Ingatkan Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan
Ketua DPRD Ronny wahyono meminta Komisi II DPRD Pacitan segera melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan dan RSUD terkait langkah penanggulangan dan pencegahan merebaknya kasus DBD di Pacitan.
“Kami meminta Komisi II agar segera melakukan koordinasi dengan Dinkes dan RSUD terkait langkah² pengobatan, penanggulangan, dan pencegahan yang perlu dilakukan,”kata pria yang akrab disapa Ronny ini, Sabtu (8/6/2024) di Pacitan.
Lebih lanjut, Ronny juga menekankan Pemda dapat segera berkoordinasi dengan kecamatan dan desa untuk segera mengambil penanganan dan penanggulangan DBD di Pacitan.
“Saya merekomendasikan pemda agar segera berkoordinasi dengan kecamatan dan desa untuk segera melakukan kerja bakti 3M di wilayah masing-masing guna mencegah korban lebih banyak lagi,”tegas legislator Partai Demokrat (PD) ini.
Sebelumnya diberitakan di Pacitanku.com, penyebaran nyamuk aedes aegypti di Kabupaten Pacitan merebak. Saat ini, jumlah warga yang terpapar demam berdarah dengue DBD menembus 364 kasus selama tahun 2024.
“Pemantauan kasus DBD selama bulan Januari sampai Mei 2024 terpantau sejumlah 364 pasien, dan pergerakan angka kasus per bulan menunjukkan angka DBD sejak bulan Januari mengalami kenaikan, dan angka tertinggi ada pada bulan April 2024 sejumlah 154 kasus,”kata Kepala Dinkes Pacitan dr Daru Mustikoaji dalam keterangannya, Jumat (7/6/2024) di Pacitan.