Pacitanku.com, NGADIROJO – Masyarakat Pacitan mengapresiasi Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang membuka trayek baru angkutan perintis bus Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia (DAMRI) via Jalur Lintas Selatan (JLS) Tulungagung-Trenggalek-Pacitan.
Asto Sujarwo, warga Ngadirojo, Pacitan, saat ditemui Pacitanku.com, Sabtu (13/1/2024) di Ngadirojo menuturkan trayek baru DAMRI ini semakin mempermudah akses transportasi masyarakat.
“Semenjak bus antarkota tidak jalan, akses masyarakat khususnya kecamatan Ngadirojo yang ma uke Pacitan, Trenggalek dan Tulungagung itu aksesnya susah, dengan adanya DAMRI ini sangat membantu sekali, apalagi tarifnya sangat terjangkau, hanya dengan Rp 18 ribu saja, meskipun hanya 2 kali pemberangkatan per hari sementara ini,”kata Asto yang hendak ke Tulungagung itu.
Baca juga: DAMRI Resmi Buka Rute Baru Tulungagung-Pacitan Lewat JLS dan Pantai Soge
Secara khusus, Asto juga berharap kedepan DAMRI semakin meningkatkan pelayanannya sehingga menjadi transportasi favorit masyarakat.
Senada dengan Asto, petugas dari Din Unit Pelayanan Terpadu Pengelolaan Prasarana Perhubungan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UPT P3LLAJ) Madiun Dinas Perhubungan Jawa Timur, Romadhon mengaku bersyukur dengan layanan DAMRI sebagai angkutan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) rute Tulungagung-Pacitan.
“Saya sangat bersyukur sekali, karena (rute) ini jawaban dari kebutuhan masyarakat yang selama ini bisa dikatakan (akses transportasinya) terhenti, khususnya dari terminal Ngadirojo ke arah Trenggalek,”ujar dia.
Lebih lanjut, Romadhon mengatakan layanan DAMRI sangat membantu masyarakat. Meskipun sementara ini baru beroperasi dengan dua armada.
Romadhon mengatakan, jika masyarakat hendak menginginkan layanan DAMRI dengan rute Tulungagung-Pacitan, bisa melalui layanan online yang tersedia. Atau bisa menghubungi petugas dishub di terminal Lorok dan juga bisa melalui sopor DAMRI.
“DAMRI ini sangat membantu masyarakat, sangat didambakan masyarakat, apalagi juga rutenya melewati wisata seperti Pantai Selatan tent bermanfaat untuk pengembangan wisatanya,”pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Kemenhub membuka trayek baru angkutan perintis bus DAMRI rute Tulungagung-Trenggalek-Pacitan.
Rute baru trayek Damri dengan armada Toyota Hiace itu mulai berjalan perdana pada Sabtu (13/1/2024).
Adapun rute baru Damri dari Stasiun Tulungagung ke Terminal Pacitan diawali dari Stasiun Tulungagung, kemudian menuju ke Terminal Gayatri, menuju Pasar Pon, kemudian Pasar Karangan, menuju Pasar Dongko, dilanjutkan ke terminal Panggul, menuju ke terminal Ngadirojo Lorok, menuju Pantai Soge dan berakhir di terminal Pacitan. Untuk tarifnya mulai Rp 18 ribu.
Sebelumnya DAMRI telah melayani trayek dengan rute dari Madiun via Ponorogo ke Pantai Klayar dan Goa Gong, Pacitan.
Rute ini berangkat dari Stasiun KA Madiun, Stasiun KA Magetan, Desa Temboro, Terminal Bus Maospati, Pasar Gorang gareng, Mal PCC, DAMRI Ponorogo, Terminal Bus Pacitan, Goa Gong, dan Pantai Klayar. Tarifnya mulai Rp 25 ribu.
