Pacitanku.com, PACITAN – Paguyuban Songmeri, Dusun Nitikan, Desa Sukoharjo Pacitan menggelar pertunjukan wayang kulit semalam suntuk pada Minggu (10/12/203). Pertunjukan wayang kulit ini digelar dengan menampilkan tujuh dalang sekaligus dari beberapa kota.
Pertunjukan wayang kulit ini, dalam rangka Peringati memperingati hari Wayang Nasional yang jatuh pada tanggal 7 November 2023 lalu. sekaligus sebagai ajang reuni dari mahasiswa jurusan pedalangan institut seni Indonesia (ISI) Surakarta, angkatan 2000.
“Allhamdulillah, walau telah lewat kami teman-teman pedalangan 2000. Bisa berkumpul pada Sabtu 9 Desember, untuk gelar pertunjukan. Dan kebetulan temen temen dari songmeri berkenan menyediakan tempat,”kata koordinator pertunjukan Ki Dalang Arianto, Minggu (10/1/2023) malam.
Tujuh dalang yang terlibat dalam pertunjukan tersebut adalah Ki Fajar Arianto, Ki Gendut Dalang Berijasah, Ki Handoko, Ki Cipto Saroyo, dan Ki Cahyo Kuntadi. Mereka semua berasal dari beberapa kota seperti Solo, Pacitan, Wonogiri,Klaten, dan Kediri.
“Terimakasih saya ucapkan kepada temen temen dalang yang mau tampil di Songmeri. Dan pertunjukan ini terjadi karena gotong royong dari pelaku seni budaya yang ada Pacitan,”kata pelaku budaya paguyuban Songmeri Pacitan, Aminudin.
Aminudin mengatakan, paguyuban Songmeri Pacitan, adalah tempat belajar dan berpresiasi bagi pelaku seni budaya Pacitan. Seringkali ditempat ini digelar berbagai macam seni pertunjukan dan upacara adat desa setempat.
“Ya kami disini (Songmeri) hanya punya tempat. Semua pertunjukan yang pernah digelar disini itu adalah dari gotong royong mandiri teman-teman pelaku seni budaya,”imbuh Amin.
“Tidak dipungkiri untuk gelar acara pertunjukan memang butuh biaya, tapi kemudian hanya karena tidak ada biaya kita semua berhenti untuk berkarya. Ayo kalao memang untuk berkarya kita semua bisa bersatu bergotong royong,”pungkasnya.
