Pacitanku.com, PACITAN – Pondok Pesantren (ponpes) Nahdlatussubban Arjowinangun Pacitan menggelar pertandingan sepak bola api atau yang sering disebut brojo geni pada Selasa (18/7/2023).
Pengasuh Ponpes Ponpes Nahdlatussubban Arjowinangun Kyai Agung Wibowo mengatakan acara untuk menyemarakkan tahun baru Islam 1445 Hijriyah ini menjadi acara rutinan satu tahun sekali pada setiap malam 1 Muharram.
Adapun, pertandingan brojo geni melibatkan hampir seluruh santri putra ponpes Nahdlatussubban dan dibagi dalam beberapa tim kecil yang berisikan enam orang. Dengan bertanding di halaman pondok yang tidak luas, tak menyurutkan semangat para santri dalam mengikuti pertandingan ini.
“Kegiatan ini pernah vakum selama dua tahun dikarenakan pandemi Covid-19 dan diadakan kembali mulai tahun 2022 kemarin,”kata dia.
Lebih lanjut, Kyai Agung mengatakan dalam menyambut tahun baru Islam, para santri memang selalu mengadakan serangkaian kegiatan.
“Mulai dari Khotmil Qur’an yang dilaksanakan sejak pagi hari, istighosah dan doa bersama, memasak dan makan bersama, serta tentunya pertandingan brojo geni,”jelasnya.
Untuk pertandingan sepakbola api Brojo Geni dimulai pada pukul 21.00 WIB setelah santri melaksanakan istighosah dan doa bersama di aula Ponpes Nahdlatussubban.
Selain itu, imbuhnya, para santri yang tidak ikut bertanding juga antusias menyaksikan pertandingan. Sorak sorai para santri terdengar meriah saat mendukung teman-temannya yang sedang bertanding.
Di luar lapangan, terlihat juga para santri putri yang sedang memasak hidangan yang akan disantap oleh seluruh santri saat pertandingan brojo geni selesai.
Tentunya, kata dia, momen ini adalah sesuatu yang menggembirakan bagi para santri. Karena kegiatan ini juga sebagai refreshing untuk mengatasi kejenuhan dalam menjalani rutinitas di pondok.
“Dalam momentum tahun baru Islam ini, para santri diharapkan semakin semangat dalam beribadah dan juga semangat dalam belajar,”pungkasnya.
