Diberi Penahan Tebing, Jalur Amblas Gemaharjo Dibuka untuk Kendaraan Roda Dua dan Empat

oleh -0 Dilihat
Kendaraan berat disiagakan di lokasi jalur amblas Gemaharjo. (Foto: Info Pacitan/Budi Humas)
Kendaraan berat disiagakan di lokasi jalur amblas Gemaharjo. (Foto: Info Pacitan/Budi Humas)

Pacitanku.com, TEGALOMBO – Sejak ditutup selama hari Jumat (16/10/2015) kemarin, kendaraan roda empat keatas tidak diperbolehkan lewat di lokasi jalur amblas di dusun Dondong, Desa Gemaharjo, Kecamatan Tegalombo. Namun semenjak sabtu (17/10/2015) pagi WIB. Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Pacitan menyampaikan bahwa jalur tersebut sudah dibuka untuk kendaraan roda dua dan empat.

Kepala Dishubkominfo Pacitan, Widy Sumardji, Sabtu (17/10/2015) pagi WIB menyampaikan bahwa setelah dilakukan penimbunan tanah bawah aspal dan disabuk dengan karung isi tanah disamping sebagai penahan tembing amblas, kendaraan roda empat dan dua sudah bisa lewat dengan hati-hati.

“Diinformasikan bahwa penutupan jalan di nDondong Gemaharjo mulai pagi ini dibuka kembali untuk kendaraan roda 2 dan roda 4, untuk roda 6 ke atas masih belum diijinkan,” katanya.

Sebelumnya, kepala UPT Balai Pemeliharaan Jalan Provinsi Jawa Timur Untung Hidayat menegaskan, pihaknya tengah berupaya melakukan normalisasi lalu lintas dengan melakukan pekerjaan perbaikan penahan tebing. “Untuk sementara dilokasi ajalur amblas dilakukan pembuatan plengsengan menggunakan karung berisi tanah,” katanya.

Berdasarkan pantauan Pacitanku.com hingga jumat malam, sejumlah alat berat masih disiagakan di lokasi jalur amblas untuk terus membersihkan dan melakukan antisipasi terhadap kejadian tanah amblas yang pada tahun ini sudah terjadi sebanyak lima kali tersebut.

Sebagai jalur alternatif, kendaraan roda enam bisa melewati jalur Pacitan-Ngadirojo-Purwantoro-Ponorogo dan Pacitan-Arjosari-Nawangan-Purwantoro-Ponorogo. Menurut Kasat Lantas Polres Pacitan, AKP J Nugroho, jalur pertama bisa melalui Pacitan-Ngadirojo- Purwantoro-Ponorogo dan jalur ke dua melalui Pacitan-Arjosari-Nawangan-Purwantoro-Ponorogo.

“Jalur alternatif pertama lebih lebar sehingga sesuai dengan kendaraan besar, sedangkan kendaraan sedang dapat melalui jalur alternatif kedua,” katanya kepada wartawan.

Sebagaimana diketahui, jalur yang menghubungkan Pacitan menuju Ponorogo, yakni di dusun Dondong, Desa Gemaharjo, Kecamatan Tegalombo kembali amblas pada kamis (15/10/2015) malam sekitar pukul 22.45 WIB. Jalur yang terletak di km 48 kecamatan Tegalombo  tersebut mengalami amblas. (RAPP002)