PKB Siap Kembali Rebut Kursi di Pacitan

oleh -0 Dilihat
Safari Ramadhan PKB di Pacitan
Safari Ramadhan PKB di Pacitan
Safari Ramadhan PKB di Pacitan
Safari Ramadhan PKB di Pacitan

Pacitanku.com, PACITAN – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Timur ingin merebut kembali kursi ‎parlemen di kampung halaman Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono  (SBY) di Pacitan. Sebagaimana diketahui, PKB gagal mendapatkan kursi parlemen dalam agenda Pemilihan Legislatif (Pileg) yang digelar April tahun lalu.

Rencana tersebut disampaikan oleh Ketua DPW PKB Jawa Timur yang juga Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur, A Halim Iskandar saat agenda Safari Ramadhan bersama DPC PKB Pacitan di aula Hotel Remaja, Pacitan, Ahad (5/7/2015) kemarin.

Menurut Halim, faktor utama PKB tak mendapat kursi lantaran adanya konflik internal dengan Nadlatul Ulama (NU). PKB mempunyai kepentingan dalam melakukan konsolidasi di semua kota dan kabupaten, karena terlebih nantinya ada 19 daerah akan menggelar Pilkada.

Khusus di Kabupaten Pacitan, DPW PKB mempunyai evaluasi terkait tidak jalannya mesin politik dan sinergitas dengan NU. Sebelumnya, ada dua daerah yang menjadi bidang garap memanasi mesin politik yakni Kota Batu dan Pacitan. Di Kota Batu mendapatkan 4 kursi dan Pacitan masih belum mendapatkan satu kursi pun di parlemen. “Konsolidasi ini merakit kembali segala bentuk keterpurukan, tercerai berainya komunikasi di sini. Kami silaturahmi ke sini untuk menyatukan semua pihak, seperti warga Pacitan sekarang, merakit batu akik dengan embannya dan menjadi barang mahal,” jelasnya.

Menurut Halim, kondisi internal PKB saat ini solid. Salah satu indikatornya adalah fakta bahwa di semua daerah semua NU dan PKB bergerak, di mana sudah banyak program pemprov sudah mulai menyentuh NU. “Tahun 2019 harus bangkit kembali dan meraih suara,” ujarnya di hadapan ribuan kader dan pengurus NU se-Kabupaten Pacitan.

Halim menilai, salah satu‎ yang menjadi perhatian DPW PKB Jawa Timur adalah Pacitan. Karena, dari 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur tinggal Pacitan yang kursinya belum bisa dimenangkan kembali. Selain itu, Dirina juga meyakinkan untuk tetap berkontribusi dalam Pilkada Pacitan, meskipun tak ada kursi di parlemen.

“Kita akan mencari calon yang paling memberikan arah kepada kemaslahatan rakyat Pacitan. Siapa pun beliau, kita tidak melihat dari mana partainya, yang penting siapa pun calon bupati, wakil bupati yang memang visinya jelas untuk kepentingan kemaslahatan masyarakat Pacitan itu yang kita dukung,” jelasnya.

Dikatakan Halim, PKB juga mmebuka ruang koalisi dengan partai lain untuk turut berpartisipasi dalam Pilakda 9 Desember mendatang. “Ada beberapa partai politik yang mendatangi kami, tapi kita bilang bahwa PKB di Kabupaten Pacitan akan mengambil langkah, mengambil posisi bagi calon yang paling menguntungkan kepada masyarakat Pacitan,” pungkas Halim.

Dalam acara konsolidasi dan safari Ramadhan tersebut, tak kurang dari 1000 kader dan juga pengurus PKB maupun NU Kabupaten Pacitan melakukan konsolidasi penguatan mesin politik. Selain itu, safari Ramadan juga dihadiri oleh anggota Fraksi Kebangkitan Bangsa DPRD Jatim, pengurus DPW PKB, pengurus Perempuan Bangsa dan Pengurus Garda Bangsa. Selain itu turut hadir pula Ketua Pengurus Cabang NU Kabupaten Pacitan, KH Mahmud dan  seluruh pengurus MWC dan Ranting Kabupaten Pacitan.