Belum Kelar Dibangun, Jembatan Penyeberangan Pantai Klayar Ambles

oleh -0 Dilihat
Jembatan penyeberangan di Pantai Klayar saat ini mangkrak setelah tiang penyangganya ambles karena diterjang air bah dari hulu sungai. (Foto : Jawa Pos Radar Pacitan)
Jembatan penyeberangan di Pantai Klayar saat ini mangkrak setelah tiang penyangganya ambles karena diterjang air bah dari hulu sungai. (Foto : Jawa Pos Radar Pacitan)
Jembatan penyeberangan di Pantai Klayar saat ini mangkrak setelah tiang penyangganya ambles karena diterjang air bah dari hulu sungai. (Foto : Jawa Pos Radar Pacitan)
Jembatan penyeberangan di Pantai Klayar saat ini mangkrak setelah tiang penyangganya ambles karena diterjang air bah dari hulu sungai. (Foto : Jawa Pos Radar Pacitan)

Pacitanku.com, DONOROJO – Jembatan penyeberangan di Pantai Klayar, Dusun Krajan, Desa Sendang, Donorojo yang belum selesei proses pembangunannya amblas. Hal itu terjadi dikarenakan amblesnya tiang penyangga dan fondasi jembatan setelah hujan memicu banjir di hulu sungai setempat belum lama ini.

Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Pacitan Budiyanto, jembatan tersebut ambles karena tanah di lokasi itu tergerus air. Akibatnya, posisi atau permukaan jembatan menjadi tidak rata di beberapa bagian.

Menurutnya, rencananya, jembatan tersebut bakal digunakan untuk penyeberangan menuju ke sisi lain Pantai Klayar yang sampai saat ini masih belum memiliki akses. Dia menepis anggapan bahwa pembangunan jembatan yang menelan dana Rp 190 juta itu tidak didasarkan perhitungan terlebih dulu.

Dikatakan Budi, pemilihan lokasi pembangunan jembatan tersebut merupakan rekomendasi warga setempat. ’’Disitu kan ada sungai, tetapi sudah lama tidak ada air yang mengalir alias sungai mati. Karena pertimbangan itu, kami bangun jembatan untuk memudahkan pengunjung mengakses sisi lain Pantai Klayar,’’ jelasnya, baru –baru ini.

Namun demikian, Budi memastikan bahwa pembangunan jembatan yang baru setengah jadi tersebut akan dilanjutkan tahun ini. Bahkan, pihaknya kembali menyiapkan anggaran Rp 190 juta untuk menuntaskan pembangunan jembatan itu.  (her/eba/JPNN/c20/dwi/RAPP002)

Editor : Robby S Agustav