Pacitanku.com, PACITAN—Melalui keputusan hasil Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Rancangan Undang – Undang Pilkada akhirnya resmi diputuskan Jumat (26/9/2014) dini hari WIB. Berbagai pendapat pro dan kontra pun banyak menghiasi media pasca ditetapkannya RUU Pilkada tersebut, yang menyebutkan bahwa Pilkada akan dipilih oleh DPRD.
Ketua DPRD Kabupaten Pacitan, Ronny Wahyono juga berpendapat terkait keputusan RUU Pilkada tersebut. Meski partai yang dinaunginya, yakni Partai Demokrat menyatakan mendukung Pilkada langsung, dirinya tetap menghormati keputusan dari DPR. “Kami siap mendukung apapun yang diputuskan,” kata Ronny kepada Portal Pacitanku, usai resmi dilantik sebagai Ketua DPRD Pacitan, Jumat (26/9/2014).
Diketahui, setelah sempat panas dan cenderung alot, polemik RUU Pilkada akhirnya resmi diputuskan setelah Koalisi Merah Putih (KMP) memenangkan voting yang diikuti 361 anggota DPR. Anggota KMP yang terdiri dari Gerindra, Golkar, PKS, PPP, PAN meraih suara 226, sementara koalisi PDIP, Hanura dan PKB mendapatkan suara 135. Sementara anggota DPR dari Fraksi Demokrat memilih opsi ketiga, hingga akhirnya haru Walk Out (WO).
Dengan disahkannya RUU Pilkada tersebut, dengan demikian pemilihan Kepala Daerah akan diserahkan kepada DPRD, sementara untuk Pemilihan Legislatif masih menggunakan mekanisme pemilihan umum langsung.
Pimpinan DPRD Pacitan Resmi Dilantik
Di hari yang sama pasca disahkannya RUU Pilkada, ketiga pimpinan DPRD Kabupaten resmi dilantik di Pendopo Kabupaten Pacitan. Untuk susunan pimpinan periode 2014-2019 ini hanya terdiri dari seorang ketua dan dua orang wakil ketua. Untuk ketua dijabat oleh Rony Wahyono dari Partai Demokrat. Sedangkan wakilnya adalah Gagarin dari Partai Golkar dan Mardiyanto dari Partai PDIP.
Pengambilan sumpah dan janji pimpinan DPRD Pacitan ini dilakukan oleh Ketua Pengadilan Negeri Pacitan, Mochammah Djoenaedie.
Redaktur : Dwi Purnawan
