Pacitanku.com, PUNUNG – Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) Tahun 2025 di Kabupaten Pacitan yang dipusatkan di Halaman Pendopo Kecamatan Punung, Senin (26/5/2025), berlangsung meriah dan sarat makna.
Wakil Bupati Pacitan, Gagarin Sumrambah, yang hadir dalam kesempatan tersebut, menekankan pentingnya pembaruan data lansia yang konkret dan sesuai kondisi lapangan guna memastikan penanganan yang lebih tepat sasaran.
Dalam arahannya, Wabup Gagarin mendorong Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk terus mengoptimalkan pendataan, terlebih dengan adanya aplikasi “SIAPP” yang dapat menjadi basis intervensi program di masa mendatang.
“Pemerintah daerah akan terus hadir, mendorong, memfasilitasi, serta memberikan akses bagi lansia agar bisa berumur panjang, sehat, dan bermanfaat bagi lingkungan masyarakat,”ujarnya, dikutip dari siaran pers Prokopim Pacitan.
Menurut Wabup, upaya ini selaras dengan visi misi pemerintah daerah dalam memberantas kemiskinan, yang seringkali beririsan dengan program penanganan lansia.
“Ini selaras dengan visi misi memberantas kemiskinan yang masih beririsan dengan penanganan program lansia,” tegas Gagarin.
Baca juga: Sinergi Dinsos dan Karang Taruna Pacitan Hadirkan Kebahagiaan untuk Lansia di Peringatan HLUN 2025
Dia juga berharap, meski dengan keterbatasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), bantuan untuk lansia ke depan dapat terus ditingkatkan agar manfaatnya dirasakan lebih luas.
Kemeriahan HLUN 2025 di Punung merupakan hasil sinergi apik antara Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pacitan, Karang Taruna (Katar) Kabupaten Pacitan, dan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).
Puluhan lansia dari Kecamatan Punung dan Donorojo tampak antusias mengikuti berbagai kegiatan yang diselenggarakan.
Mulyadi, Ketua Karang Taruna Pacitan, mengungkapkan bahwa acara ini adalah wujud kolaborasi lintas generasi dan sektor.
“Pada peringatan HLUN 2025 ini, kami dari Karang Taruna berkolaborasi erat dengan KNPI dan Dinsos untuk menggelar bakti bersama panjenengan sedoyo (Anda semua),” tutur Mulyadi.
Pria yang juga berprofesi sebagai dosen ini menambahkan, kegiatan bertema “Lansia Terawat, Indonesia Bermartabat” ini dirancang sebagai wadah silaturahmi, edukasi, hiburan, serta pusat pelayanan.
Beragam kegiatan digelar, mulai dari senam lansia, donor darah, pemeriksaan kesehatan gratis, pemenuhan hak sipil/adminduk, hingga penyerahan bantuan ATENSI untuk lansia.
“Kegiatan ini kami harapkan menjadi tempat silaturahmi, edukasi, hiburan, serta pelayanan yang bermanfaat. Berbagai bantuan fasilitasi dari Dinsos Pacitan bersama Karang Taruna Pacitan juga kami serahkan hari ini,” lanjut Mulyadi.
Lebih jauh, ia menekankan pentingnya peran generasi muda untuk tetap menjunjung tinggi adab ketimuran dan menghormati jasa generasi pendahulu di tengah gempuran teknologi informasi.
“Tujuan akhirnya mengajak para pemuda di Pacitan untuk tetap memiliki adab ketimuran, menghormati para generasi pendahulu yang banyak berjasa,”pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Sentra Kartini di Temanggung Dewi Suhartini, Ketua TP PKK Kabupaten Pacitan Efi Indrata Nur Bayuaji, serta sejumlah pimpinan perangkat daerah terkait.
Lihat juga berita-berita Pacitanku di Google News, klik disini.
