Pacitanku.com, PACITAN – Menjelang libur Hari Raya Idulfitri 1446 H, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pacitan mengimbau para pemudik untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana longsor di jalur-jalur mudik.
Imbauan ini diberikan mengingat kondisi cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi di wilayah Pacitan.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Pacitan, Erwin Andriatmoko, menjelaskan bahwa terdapat beberapa jalur yang perlu diwaspadai oleh para pemudik, antara lain jalur Pacitan-Ponorogo, jalur Jalan Lintas Selatan (JLS) Kebonagung dan jalur Nawangan-Bandar.
“Kami mengimbau para pemudik untuk ekstra hati-hati saat melintasi jalur-jalur tersebut, terutama jika hujan deras terjadi,”kata pria yang akrab disapa Erwin ini, Sabtu (29/3/2025) di Pacitan.
Lebih lanjut, Erwin menambahkan bahwa BPBD Pacitan akan mendukung penuh pos induk Lebaran guna memastikan kenyamanan dan keselamatan para pemudik.
“Kami akan siaga untuk memberikan respons cepat dalam penanganan bencana dan kecelakaan yang mungkin terjadi selama musim mudik,” tambahnya.
Kewaspadaan ini semakin ditingkatkan setelah terjadi longsor yang menutup jalur provinsi di Desa Gedangan, Kecamatan Tegalombo, pada Jumat (28/3/2025) malam. Material tanah, lumpur, dan batu menutupi badan jalan, menyebabkan kondisi jalan menjadi licin dan berbahaya.
“Potensi longsor susulan masih tinggi mengingat curah hujan belum mereda. Kami meminta pengguna jalan untuk tetap siaga dan tidak memaksakan melintas saat kondisi ekstrem,” tegas Erwin.
Berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda, potensi hujan deras dan cuaca ekstrem masih akan terjadi di Pacitan hingga Rabu (2/4/2025) mendatang.
Kabupaten Pacitan termasuk dalam daerah yang berpotensi mengalami peningkatan cuaca ekstrem, seperti hujan lebat, angin kencang, hujan es, dan puting beliung.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, BPBD Pacitan telah menyiagakan pusat pengendalian dan operasi (pusdalops) 24 jam.
Selain itu, posko juga didirikan di Pantai Teleng untuk memastikan keamanan dan kenyamanan wisatawan yang berlibur.
“Kami mengimbau para pemudik untuk selalu memantau informasi cuaca terbaru dan mematuhi imbauan dari petugas,”pungkas Erwin.