Rem Blong, Truk Tronton Muatan Batu Kapur Terguling di Kebonagung

oleh -732 Dilihat
Kondisi TKP Truk Tronton Bermuatan Batu Kapur yang terguling di Kebonagung. (Foto:Istimewa)

Pewarta: Sulthan Shalahuddin

Pacitanku.com, KEBONAGUNG – Sebuah kecelakaan lalu lintas tunggal terjadi di Jalan Raya Pacitan – Lorok, tepatnya di Dusun Pakis, Desa Wonogondo, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan, pada Sabtu (15/3/2025) sekitar pukul 13.00 WIB.

Sebuah truk tronton dengan nomor polisi L 9451 UZ mengalami rem blong dan terguling di bahu jalan.

Truk tronton berwarna hijau tersebut dikemudikan oleh Sugeng Pribadi (51), warga Desa Sendangrejo, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban.

Saat kejadian, truk bermuatan batu kapur itu melaju dari arah Tulakan menuju Sidoarjo.

Nahas, ketika melewati jalan menurun dan menikung kendaraan mengalami rem blong yang diperparah dengan pecahnya satu ban belakang bagian kanan.

Akibatnya truk tidak dapat dikendalikan dan terguling di bahu jalan.

Kasat Lantas Polres Pacitan, AKP DWI PURWANTO, S.H., MH. mengkonfirmasi kejadian ini,

“Tidak ada korban jiwa dan pengemudi hanya mengalami luka ringan di bagian kepala namun dalam kondisi sadar saat dievakuasi.”

Truk mengalami kerusakan cukup parah pada bagian bodi depan dan samping kanan.

Kerugian materiel akibat kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp 30 juta.

Petugas dari Satlantas Polres Pacitan segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP.

Beberapa langkah yang dilakukan di antaranya mengamankan tempat kejadian perkara (TKP), mengatur lalu lintas, serta mengidentifikasi penyebab kecelakaan.

Petugas yang turun ke lokasi antara lain anggota Gakkum Bripka Andri Dwi W, S.H., Brigpol Bobby Candra W, S.H., serta anggota Polsek Kebonagung.

Kasat Lantas Polres Pacitan, AKP Dwi Purwanto, S.H., M.H. juga mengingatkan para pengemudi kendaraan besar agar selalu memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima sebelum berangkat.

Hal tersebut termasuk memeriksa sistem pengereman dan kondisi ban guna menghindari risiko kecelakaan agar kejadian serupa tidak terulang.

Lihat juga berita-berita Pacitanku di Google News, klik disini.