Pacitanku.com, PACITAN – Warga Lingkungan Barean, Kelurahan Ploso, Kecamatan Pacitan Kota, digegerkan dengan kemunculan dua ekor ular kobra jawa (Naja Sputhatrix) di rumah salah seorang warga bernama Joko pada Jumat malam (31/1/2025).
Kejadian ini sontak membuat warga sekitar resah.
Tim Animal Rescue Pacitan Exalos Indonesia segera bergerak setelah menerima laporan dari pemilik rumah.
“Kami menerima laporan dari Bapak Joko dan Ibu Sunji pukul 21.01 WIB,”ujar Nugroho Suryo Wiyono, relawan Animal Rescue Pacitan Exalos Indonesia.
Pria yang akrab disapa Yono ini menjelaskan bahwa kedua ular kobra tersebut berjenis kelamin betina dan berukuran dewasa, dengan panjang sekitar satu meter.
“Lebih mengkhawatirkan lagi, salah satu ular ditemukan dalam kondisi sedang mengandung telur,” ungkapnya.
Dengan bantuan masyarakat setempat, tim Animal Rescue berhasil mengevakuasi kedua ular tersebut.
“Kami mengimbau agar masyarakat tidak panik, namun tetap waspada. Jaga kebersihan lingkungan, dan segera laporkan ke pihak berwenang jika menemukan hewan liar yang berbahaya,”imbaunya.
Kedua ular kobra tersebut rencananya akan dilepasliarkan kembali ke habitat aslinya yang jauh dari permukiman warga.
Yono juga mengingatkan masyarakat untuk tidak mencoba menangani sendiri hewan liar yang berbahaya.
“Serahkan kepada ahlinya. Jika menemukan ular di sekitar rumah, segera hubungi pihak berwajib seperti Damkar, animal rescue, atau komunitas pecinta hewan lainnya,”jelasnya.
Yono juga memberikan pesan kepada seluruh warga Pacitan untuk selalu waspada dan menjaga kebersihan lingkungan.
“Pastikan tidak ada tumpukan barang atau semak belukar di sekitar rumah yang dapat menjadi tempat persembunyian ular. Jika menemukan ular atau hewan liar lainnya, jangan mencoba menangkapnya sendiri,”ujar dia.
“Tempat lembap, tumbuhan alang-alang atau rumput liar di sekitar rumah bisa menjadi sarang ular. Perabotan atau perkakas yang ditumpuk juga bisa menjadi tempat persembunyian ular,”imbuhnya
Dia juga membagikan tips untuk mengantisipasi ular masuk rumah, yaitu jaga kebersihan lingkungan, seperti rutin membersihkan rumah dan halaman, serta memangkas rumput liar secara berkala.
Kemudian, adalah menyingkirkan barang-barang yang tidak terpakai, Dimana barang-barang bekas yang menumpuk dapat menjadi tempat persembunyian ideal bagi ular.
Yono menegaskan menaburkan garam untuk mengusir ular hanyalah mitos belaka.
“Gunakan cairan pewangi lantai, sebab ular tidak menyukai bau-bauan yang menyengat, sehingga membersihkan lantai dengan cairan pewangi dapat membantu mengusirnya, terakhir taburkan kapur barus karena kapur barus juga efektif untuk mengusir ular karena aromanya yang kuat,”pungkas Yono.