Pacitanku.com, ARJOSARI – Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi narasumber dalam kuliah umum di Pondok Pesantren (Ponpes) Tremas, Desa Tremas, Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan pada Rabu (24/1/2024).
Sambutan meriah dan luar biasa mengiringi kunjungan SBY ke salah satu Ponpes tertua di Jawa Timur tersebut. Mulai dari sholawatan hingga hadiah berupa sorban berwarna hijau yang dikalungkan langsung oleh pengasuh Ponpes Tremas KH Habib Fuad Dimyathi kepada SBY.
Dalam kesempatan itu, SBY mensyukuri Ponpes Tremas telah berusia 2 abad dan kini memasuki abad ke-3.
“Tentu negara berterimakasih, rakyat Indonesia juga perlu berterimakasih kepada Pondok Tremas, dalam syiar dalam pengembangan Islam serta pengabdian kepada bangsa dan negara, baik sebelum Indonesia merdeka, maupun setelah indoesia merdeka, hingga hari ini dan ke masa depan,”kata SBY.
Lebih lanjut, SBY mendoakan agar Ponpes Tremas terus berkembang dan menjadi ponpes dunia.
“Saya ikut mendoakana agar Pondok Tremas bukan hanya makin mengakar, mekar dan makin menyebar, tapi akan tumbuh menjadi perguruan Islam yang memiliki kelas baik nasonal, dan Insyaallah berkelas dunia, tidak ada yang tidak tidak mungkin, saya tentu pernah berkunjung ke pesantren gontor, Al-Azhar Kairo, dan saya yakin Pondok Pesantren yang kita cintai ini suatu saat akan naik kelas, berkelas dunia,”paparnya.
Tidak hanya itu, SBY juga bersyukur secara pribadi, utamanya saat menjadi Presiden RI bisa ikut ambil bagian dari pembangunan dan perkembangan Pondok Pesantren Tremas menuju ke arah masa depan.
Secara khusus, SBY juga bersyukur bisa kembali ke tanah kelahirannya pada 9 September 1949 lalu di Desa Tremas, Kecamatan Arjosari.
“Disamping kembali ke pondok dengan reputasi gemilang dalam pengembangan perguruan Islam di Indonesia, saya bisa datang ke titik atau ke rumah saya dilahirkan 75 tahun yang lalu, sekarang menajdi mushola, tentu menjadi tetenger (pengingat) yang indah,”kata SBY.
Pengingat itu, kata SBY, adalah bahwa SBY adalah putra asli Pacitan yang pernah mengemban Amanah menjadi Presiden RI.
“SBY yang pernah mengemban Amanah di Indonesia, betul-betul putra asli Pacitan kelahiran Tremas, yang kakang kawah adhi ari-arinya sekarang diabadikan menjdi mushola yang kita selalu bersukur kehadirat Allah SWT, dan itu sebagai tanda rasa Syukur kita,”pungkasnya.
Sebagai informasi, SBY mengisi kuliah umum di Ponpes Tremas. Sambutan meriah dan luar biasa mengiringi kunjungan SBY ke salah satu Ponpes tertua di Jawa Timur tersebut. Mulai dari sholawatan hingga hadiah berupa sorban berwarna hijau yang dikalungkan langsung oleh pengasuh Ponpes Tremas KH Habib Fuad Dimyathi kepada SBY.
Turut hadir dalam kesempatan itu Anggota DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono, Sartono Hutomo dan juga Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji, Wakil Bupati Pacitan Gagarin, Ketua DPRD Pacitan Ronny Wahyono, Sekretaris Daerah Heru Wiwoho dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Pacitan.
Dalam kesempatan itu juga turut hadir ribuan santri Pondok Tremas dan perwakilan sekitar 30 Pondok Pesantren se-Kabupaten Pacitan.
Video Pondok Tremas dan Dakwah Islam di Pacitan
