Pemkab Pacitan Gercep Bentuk Satgas 24 Jam untuk Atasi Kekeringan

oleh -6 Dilihat
Foto Ilustrasi: Kekeringan mulai landa Pacitan. (Foto : Dok. Pacitanku.com)

Pacitanku.com, PACITAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pacitan segera melakukan langkah-langkah tanggap darurat kekeringan akibat cuaca ekstrem di Pacitan akhir-akhir ini.

Baca juga: Sebanyak 5.909 Warga di 6 Kecamatan di Pacitan Alami Krisis Air Bersih

Terbaru, Pemkab Pacitan bergerak cepat membentuk satgas penanganan kekeringan. Satgas yang di koordinir oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pacitan ini akan bertindak membantu daerah daerah yang dilanda kekeringan.

“Pemerintah membuka waktu 24 jam untuk melayani laporan adanya kekeringan, silahkan itu diakses melalui aparatur desa setempat atau kecamatan, yang kemudian dilaporkan kepada BPBD,”kata Sekretaris Daerah (Sekda) Pacitan Heru Wiwoho, Senin (4/9/2023) di Pacitan.

Sementara, Bupati Indrata Nur Bayuaji, dalam rapat kordinasi bersama camat se-kabupaten Pacitan menjelaskan, pemerintah menyediakan bantuan berupa distribusi air bersih kepada daerah yang dilanda Kekeringan.

Sekda Pacitan Heru Wiwoho. (Foto: Julian Tondo)

“Jadi kalau memang ada wilayah masyarakat yang mengalami kekeringan jangan lapor kemana-mana yang tidak jelas. Langsung saja lapor ke desa atau kecamatan, kami, pemerintah siap membantu,”kata Sekda saat mendampingi rakor dengan Bupati Pacitan.

Satgas yang dibentuk adalah tim dalam rangka mengatasi kekeringan, bukan hanya untuk bantuan distribusi air bersih, namun satgas tersebut dibentuk juga untuk menjadi tim kajian dan analisis pencegahan kekeringan di wilayah kabupaten Pacitan.

Sebagai informasi, BPBD Kabupaten Pacitan menyebut dampak kemarau mengakibatkan lebih dari 5 ribu warga Pacitan mengalami krisis air bersih. Dampak krisis air bersih saat ini meluas ke 36 dusun di 12 desa di Pacitan.

No More Posts Available.

No more pages to load.