Pacitanku.com, PACITAN – Kelurahan Ploso, Kecamatan Pacitan, Kabupaten Pacitan memiliki terobosan dalam upaya membantu menangani persoalan sampah dan lingkungan hidup secara terpadu di wilayahnya.
Salah satunya adalah meluncurkan program ‘Bajak Pasah’ yang merupakan kepanjangan dari Bayar Pajak Pakai Sampah.
Program yang sudah berjalan sejak semester pertama 2023 itu hingga saat ini sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat karena mampu membantu penyelesaian terhadap sejumlah persoalan di kawasan itu.
Lurah Ploso, Aswin Rikha Wijaya, menuturkan program Bajak Pasah yang sudah berjalan sejak Januari 2023 ini menjadi solusi dari dua persoaaln sekaligus.
“Ibarat peribahasa sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui, bahwa program ini mampu menjawab berbagai permasalahan pemerintah kelurahan Ploso saat ini, seperti permasalahan di TPA dadapan yang kini over kapasitas,”kata Aswin kepada Pacitanku.com pada Jumat (11/8/2023) di Pacitan.
Di sisi lain, Aswin mengatakan dengan membayar pajak pakai sampah itu mampu mempercepat pembayaran pajak PBB-P2.
“Program ini bisa menciptakan lingkungan yang bersih dan meningkatnya ekonomi Masyarakat,”ujar dia.
Selain mengurangi sampah, Aswin mengatakan dengan adanya program tersebut masyarakat akan mendapatkan keuntungan dengan hasil dari sampah yang disetor setiap pekannya.
“Semenjak program ini dibuat dan di launcing April 2023 sampai Agustus ini, sudah ada lebih 700 rumah tangga yang mengikutinya,”imbuh Aswin.
Lebih lanjut, pria yang juga mantan Kabid Kedaruratan BPBD Pacitan ini tidak menyangka bahwa antusias warga kelurahan Ploso akan sebanyak ini yang mengikuti program itu.
Hal tersebut menambah semangat Aswin sebagai aparatur untuk bekerja lebih giat lagi dalam mewujudkan visi-misi Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji.
“Tentu (Bajak Pasah) menambah semangat saya, sebagai lurah Ploso untuk mewujudkan visi dan misi Bupati Pacitan Indrata Nur Bayu Aji,”pungkas dia.
