Jaga Kelestarian Bumi, Kodim 0801/Pacitan Tanam Pohon Mangrove di Watumejo Mangrove Park Desa Kembang

oleh -0 Dilihat
JAGA KELESTARIAN BUMI. Dandim dan Kapolres Pacitan saat menanam Mangrove di Watumejo Mangrove Park Desa Kembang, Jumat (4/3/2022). (Foto: Sulthan Shalahuddin/Pacitanku.com)

Pacitanku.com, PACITAN – Komando Distrik Militer (Kodim) 0801/Pacitan menggelar kegiatan penanaman mangrove di Kawasan wisata Watumejo Mangrove Park, Dusun Kiteran, Desa Kembang pada Jumat (4/3/2022).

Komandan Kodim 0801/Pacitan Letkol Kav Ibnu Khazim di sela-sela penanaman mangrove mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan serentak yang digelar oleh Komando Daerah Militer (Kodam) V Brawijaya.

“Penanaman mangrove pada hari ini tanggal 4 Maret 2022 ini dilaksanakan serentak di seluruh Kabupaten se-Jawa Timur yang mempunyai pesisir, sejumlah 17 kabupaten, salah satuya Pacitan,”kata Dandim saat dikonfirmasi awak media.

Lebih lanjut, Dandim mengungkapkan walaupun Pacitan dari beberapa tahun yang lalu sampai dengan hari ini sudah melaksanakan penanaman, kedepan akan tetap melakukan penanaman mangrove.

“Tidak hanya penanaman, tetapi juga pemeliharaan tanaman-tanaman agar tetap hidup, kita tahu sendiri tadi satu jam yang lalu kita datang kesini air belum pasang sekarang air udah pasang, jadi kemungkinan tanaman yang ditanam itu apabila dipelihara tidak kuat dimungkinkan akan hilang juga kena ombak,”jelasnya.

Harapan Dandim, dengan adanya penanaman mangrove tersebut akan terjaga kelestarian kehidupan di bumi.

“Harapan besarnya adalah kelestarian kehidupan di bumi ini dengan ditandai dengan penanaman-penanaman pohon seperti yang ada di pantai ini, yang bisa dijadikan apabila nanti sudah hidup terbentuk, dijadikan sarang atau tempat hidupnya ikan-ikan yang berada di pesisir,”jelasnya.

Tak hanya itu, Dandim mengungkapkan mangrove yang ditanam kedepan juga akan menjadi penahan gelombang dan mengurangi abrasi.

“Kalau di pantai selatan ini harapannya kalau ada air yang besar suatu saat nanti apabila tanamannya sudah besar, menjadi benteng hidup atau pagar hidup bagi air yang masuk ke daratan,”katanya.

Senada dengan Dandim, Kapolres Pacitan AKBP Wiwit Ari Wibisono yang turut menyukseskan kegiatan penanaman mangrove tersebut kedepan aka nada eksosistem baru di kawasan penanaman tersebut.

“Akan ada ekosistem dan tempat Wisata Watumejo, kalau sudah besar, menjadi salah satu ikon tersendiri di Pacitan,

“Nanti 5 atau 10 tahun mendatang, kita entah (ditugaskan, red) dimana, kemudian kita kesini (Pacitan) sudah jadi hutan mangrove,”imbuh Dandim menimpali pernyataan Kaporles Pacitan.