Pacitanku.com, PACITAN – Kabar duka untuk masyarakat Pacitan. Mbah Sukiman atau Mbah Sutiman, pencipta seni budaya Kethek Ogleng Pacitan yang berasal dari Desa Tokawi, Kecamatan Nawangan, Kabupaten Pacitan meninggal dunia pada Selasa (18/1/2022) sekitar pukul 08.00 WIB.
Kabar duka tersebut disampaikan oleh pengasuh Sanggar Seni Condro Wanoro, Sukisno yang juga merupakan salah satu pelestari Kethek Ogleng di Kecamatan Nawangan.
“Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, telah berpulang ke Rahmatulloh, Bapak Sutiman (pencipta seni Kethek Ogleng) di Rumah Sakit Umum (RSU) Maguan Husada, Kecamatan Pracimantoro, Kabupaten Wonogiri,”kata Sukisno, Selasa siang.
Lebih lanjut, Sukisno memohon doa seluruh masyarakat agar Mbah Sutiman mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT.
“Mohon Doa semoga Almarhum Husnul Khotimah, dan ditempatkan disyurganya Allah SWT, Aamiin YRA,”jelasnya.
Sukisno mengungkapkan, pihaknya mewakili sanggar seni Kethek Ogleng Condro Wanoro Desa Tokawi Nawangan turut berdukacita atas meninggalnya Mbah Sutiman.
“Semoga Almarhum mendapat imbalan Surga dari Alloh SWT atas jasa jasanya sebagai pencipta seni Kethek Ogleng Pacitan. Aamiin Ya Rabbal Alamin,”pungkasnya.
Sebelumnya, Mbah Sutiman sempat dirawat di RSU Maguan Husada, Kecamatan Pracimantoro, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah karena mengalami sakit.
Sebagai informasi, Mbah Sutiman atau Sukiman sendiri adalah pencipta seni tari Kethek Ogleng Pacitan, kesenian yang saat ini menjadi salah satu ikon seni budaya Pacitan.
Seni Kethek Ogleng Pacitan sendiri diciptakan oleh Mbah Sutiman pada tahun 1963 lalu. Seni Kethek Ogleng sendiri baru mendapatkan sertifikat hak cipta tahun 2019 yang lalu. Adapun nomor pencatatan sertifikat HAKI ini adalah 090997.
