PT PJB UBJ O&M PLTU Pacitan Gelar Pelatihan Ecoprint di Desa Sumberejo Sudimoro

oleh -1 Dilihat
PT PJB UBJ O&M Pacitan Gelar Pelatihan Ecoprint di Desa Sumberejo Sudimoro, Rabu (16/12/2020). (Foto: Sulthan Salahuddin)

Pacitanku.com, SUDIMORO – Pengembangan suatu wilayah sangat ditentukan oleh salah satu adanya produk-produk unggulan. Produk tersebut dimaksud guna meningkatkan kesejahteraan dan menggeliarkan perekonomian yang berbasis pada masyarakat.

Oleh karena hal tersebut, PT PJB OBJ O&M PLTU Pacitan menyalurkan CSR-nya berbasis pada peningkatan kapasitas masyarakat.

“Dari PJB di targetnya untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di daerah,”kata manajer keuangan dan administrasi PT PJB OBJ O&M PLTU Pacitan Bayu Ian Nugroho, Rabu (16/12/2020).

Lebih lanjut, Bayu berharap nantinya program CSR dapat meningkatkan perekonomian yang berbasis pada masyarakat itu sendiri. “Harapannya program csr ini dapat meningkatkan kapasitas atau prduk unik yang berawal dari masyarakat,”tandasnya.

Tak hanya itu, Bayu juga mengajak bahwa dari stimulan pelatihan batik ini dapat dikembangkan lebih luas menjadi sebuah icon produk daerah.

“Ini batiknya menggunakan dedaunan pak, namanya ecoprint kita awalnya dari pelatihan dan kedepannya bisa menjadi ciri khas yang unik dari Pacitan, kita juga bisa lanjutkan dengan pemasaran dari unit-unit di PJB di seluruh Indonesia,”jelasnya.

Bayu berharap nantinya secara mandiri dapat mengembangkan hasil ecoprint menjadi usaha masyarakat. “Harapan kami dalam 5 tahun kedepan dapat mandiri dan bisa terus berkembang, nanti kita akan kembangkan yang lebih besar,”ujar dia.

Sementara dalam sambutannya camat Sudimoro Wawan Pujiatmoko menyampaikan terimakasih kepada PJB.

“Kalau menurut saya ini hal yang luar biasa, saya berharap ada pemberdayaan perempuan, mengapa karena ibu-ibu lebih berpeluang memiliki waktu yang lebih luang,”kata dia.

Wawan berharap ecoprint menjadi hal baru dalam memperkaya variasi produk di kabupaten Pacitan.

“Hal yang baru ini bisa memperkaya dan meningkatkan bentuk baru untuk daya tarik di Pacitan, kedepan bukan hanya pemasaran kedepan saya harapkan ada sesuatu yang bisa diberikan pada pemerintah kecamatan,”kata Wawan.

Senada dengan Wawan, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pacitan Heru Sukresno juga menyambut baik kegiatan tersebut dan berharap diikuti sebaik-baiknya.

“Kalau yang ada saat ini labelnya hanya pace, semoga kedepan sudimoro ini memiliki kreasi sendiri, harapan saya dengan adanya csr ini dapat digunakan dan dimaksimalkan oleh ibu-ibu semuanya, harapan saya sudimoro tidak hanya dua tapi bertambah dengan adanya pelatihan hari ini,”tandas dia.

Heru juga menambahkan, jika pemerintah nantinya melalui dinasnya akan membentuk kelompok sebagai awal kelanjutan hasil pelatihan.

“Akan kita bentuk kelompok di desa Sumberejo yang nantinya menjadi wadah bagi hasil ecoprint di desa ini,”pungkas dia.

Pewarta: Putro Primanto
Editor: Dwi Purnawan