Pacitanku.com, PACITAN – Perusahaan Listrik Negara (PLN) ULP Pacitan masih terus mengupayakan penormalan akibat dampak tiang listrik yang roboh di wilayah Kecamatan Kebonagung.
Namun demikian, upaya recovery dampak tersebut kemungkinan belum bisa dilakukan hingga Ahad (15/11/2020) malam.
“Untuk malam ini, kemungkonan belum bisa recovery, karena masih inventarisasi tiang terdampak,”kata manajer PLN ULP Pacitan Irham Maulana, saat dihubungi Pacitanku.com, Ahad (15/11/2020) petang.
Lebih lanjut, Irham mengatakan pihaknya juga belum bisa menginvetarisir jumlah terdampak pemadaman listrik akibat tiang listrik roboh tersebut.
“Untuk tiang listrik roboh sementara laporannya satu mas, untuk saat ini masih pernormalan gangguan juga mas, wilayah padam kami update lebih lanjut,”tukasnya.
Sebelumnya diberitakan, akibat hujan deras yang mengguyur Pacitan, khususnya wilayah Kecamatan Kebonagung pada Ahad (15/11/2020) menyebabkan kejadian bencana alam terjadi di sejumlah titik kawasan tersebut.
Selain melubernya aliran air dari sungai, satu tiang listrik di Desa Gembuk, Kecamatan Kebonagung juga roboh akibat longsor. Sebuah tiang listrik roboh ke jalan dengan kabel listrik yang jatuh di jalanan.
Terkait kejadian ini, Irham Maulana mengatakan pihaknya sudah menerjunkan petugas ke lokasi tersebut.“Petugas sudah meluncur ke lokasi, sekaligus penormalan gangguan jaringan,”kata Irham.
Terpisah, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pacitan Didik Alih Wibowo saat dihubungi mengatakan berdasarkan pantauan citra satelit hujan deras masih akan berlangsung dalam beberapa waktu kedepan.
“Untuk himbauan kewaspadaan masyarakat ditingkatkan. Di lapangan, masyarakat sudah sangat merespon di lapangan, sudah tanggap dengan apa yang terjadi,”kata Didik.
Pewarta: Sulthan Salahuddin
Editor: Dwi Purnawan
Video Curah Hujan Tinggi, Sejumlah Titik di Kebonagung Diterjang Longsor dan Banjir