Pacitanku.com, PACITAN – Komando Distrik Militer (Kodim) 0801/Pacitan melalui komunitas Farming Art akan menggelar Panen Raya Gugah Tandur yang akan digelar pada Sabtu (14/7/2018) mendatang di Makodim 0801/Pacitan.
Ketua komunitas Farming Art Roby Irfan Hazmi dalam keterangannya kepada Pacitanku.com mengatakan bahwa latar belakang digelarnya acara ini berawal dari tradisi panen raya yang merupakan tradisi turun temurun dari nenek moyang.
Baca juga: Farmingart-Kodim 0801/Pacitan akan Gelar Gugah Tandur
Panen raya tersebut biasanya, sebagai ungkapan rasa syukur para petani kepada Tuhan Yang Maha Esa atas hasil panen yang melimpah.
Menurut Roby, acara panen raya biasanya dimeriahkan oleh kesenian yang menggambarkan kegembiraan, rasa syukur dan menjadi tradisi agar masyarakat saling guyub rukun. Tetapi pada zaman sekarang, tradisi ini lambat laun semakin menghilang, terutama di Kabupaten Pacitan.
Selanjutnya, kata dia, komunitas Farming Art yang merupakan kelompok pemuda tani asal Pacitan, ingin mengangkat tradisi Panen Raya kembali diadakan. Hal itu terwujud karena semangat para pemuda tani untuk melestarikan budaya dan tradisi daerah yang sudah lama menghilang.
“Panen raya Gugah Tandur adalah wujud realisasi keinginan para pemuda tani Farming Art dalam melestarikan budaya. Acara ini akan diselenggarakan pada tanggal 14 Juli 2018 yang bertempat di Markas Kodim 0801 Pacitan,”katanya, Rabu (11/7/2018).
Dia menyebut bahwa acara ini akan dimeriahkan oleh Tari Ganong Tani yang akan ditampilkan oleh SD Alam dan paguyuban Reyog Arjowinangun. Kemudian juga Kothekan Lesung oleh Panji Pulang Jiwa, Tari Panen oleh Sanggar Tari Pradnya.
“Dan puncak acara akan digelar Wayang Kulit dengan lakon “Sesaji Raja Suya” oleh Ki Galang Tondo Darsono yang merupakan dalang kebanggan Pacitan, di acara tersebut juga akan diadakan Launching Smart Green House Habibi Garden dan Launching Komunitas Pemuda Tani Pacitan Farming Art,”pungkasnya.
