Pacitanku.com, SURABAYA – Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur menyosialisasikan paham Islam melalui “Ahlusssunnah wa al-Jama’ah” (Aswaja) yang pada hakikatnya merupakan ajaran Islam sesuai yang diajarkan Rasulullah SAW dan para sahabatnya.
“NU Jatim tak akan pernah berhenti bersosialisasi dan mematangkan paham Islam Aswaja,” ujar Ketua Pengurus Wilayah NU Jatim KH Mutawakkil Alallah di Surabaya, Selasa (26/4/2016).
Menurut dia, terdapat lima jenis program dalam sosialisasi melalui Aswaja yang dikemas dalam Aswaja NU Center ini, yaitu Kiswah, Biswah, Makwah, Uswah dan Dakwah.
Pengasuh Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong Probolinggo, Jawa Timur, tersebut menjelaskan Kiswah merupakan kegiatan pembentukan forum mahasiswa di kampus-kampus, Biswah adalah kursus untuk kader dan masyarakat umum yang berkoordinasi dengan forum kajian masjid.
Kemudian, Makwah adalah menginventarisasi dan membuat data base buku maupun kitab di maktabah sekaligus bekerja sama dengan penerbit tentang penambahan buku yang selanjutnya dipublikasikan.
“Uswah adalah dengan memperbarui website Aswaja dan membuat serial di televisi berikutnya dipublikasikan ke sekolah, serta Dakwah yaitu sarasehan tokoh dan komunitas pejuang Aswaja sekaligus menginstruksikannya cabang sampai tingkat ranting,” katanya.
Selain itu, lanjut dia, materi Aswaja yang disebarkan ke publik juga berkaitan sebagai upaya menanamkan rasa nasionalisme kepada umat dengan bersumber pada gerakan Nadhlatul Wathan. “Gerakan ini telah diinisiasi para pendiri dan merupakan salah satu pilar dari gerakan NU,” katanya. (RAPP002/ant)
