Geopark Pacitan Masuk GGN, Diharapkan Tingkatkan Pengembangan Pariwisata

oleh -0 Dilihat
Pantai Klayar dinominasikan salah satu kawasan geopark Pacitan. (Foto : Dok. Pacitanku)
Pantai Klayar dinominasikan salah satu kawasan geopark Pacitan. (Foto : Dok. Pacitanku)

Pacitanku.com, JAKARTA – Pemerintah melalui Menteri Pariwisata, Arief Yahya mengapresiasi pengesahan Geopark Gunungsewu oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural (UNESCO ) beberapa waktu lalu di Jepang.

Sebagaimana diketahui, Geopark Pacitan yang masuk  Taman Nasional Gunung Sewu ini telah resmi diakui UNESCO dalam sidang biro Global Geopark Network (GGN) tingkat regional pada 19 September di Sanin, Kaigan, Jepang. “Indonesia menambah pundi kekayaan heritage di UNESCO melalui Geopark di Pacitan di daerah kelahiran Bapak SBY,” katanya, baru-baru ini.

Dengan diakui Geopark Pacitan sebagai salah satu kekayaan budaya di Indonesia, maka menteri pariwisata era Presiden Jokowi ini berharap bisa menambah jumlah turis asing ke Tanah Air semakin banyak. Walaupun, Indonesia sedang digoncang musibah alam.

“Indonesia lagi banyak kena musibah mulai dari kabut asap kemudian Gunung Rawung maka tambahan rata-rata turis ke Indonesia hanya empat persen, tetapi dengan diakuinya Geopark Pacitan maka bisa menambah wisatawan mancanegara ke Indonesia bisa menembus 10 persen,” tukasnya.

Sebagaimana diketahui, penetapan itu kemudian diikuti dengan perubahan nama kawasan Gunung Sewu yang sebelumnya telah ditetapkan sebagai taman nasional pegunungan karst menjadi Gunung Sewu Global Geopark Indonesia, yang membentang mulai dari Gunungkidul hingga Kabupaten Pacitan. (RAPP002/Okezone)