Pacitanku.com, PACITAN – Satu lagi karya seni tari Pacitan yang siap bersaing dengan daerah lain dalam Festival Karya Tari Jawa Timur 2015. Setelah sukses tampil di pentas nasional dengan tari Pacitan Bumi Kaloka, seni tari lainnya Pacitan bertajuk Tari Genggongan Mangslup siap memeriahkan Festival Karya Tari Jatim, Rabu (27/5/2015) di Gedung Cak Durasim Taman Budaya Jatim, jalan Gentengkali Surabaya.
Tarian Genggongan Mangslup adalah tari yang digarap oleh Sanggar Tari Edi Peni, Ngadirojo, Pacitan. Tari ini merupakan fragmen dari Jangkrik Genggong yang menampilkan dua tokoh, yaitu Gadhung Mlati dan Wonocaki.
Tarian Jangkrik Genggong seringkali digelar dalam upacara adat yang diselenggarakan di lokasi TPI Tawang Desa Sidomulyo setiap selasa Kliwon di Bulan Longkang (Dulkangidah). Upacara adat diawali dengan penampilan tari kontemporer yang menggambarkan sejarah upacara adat itu sendiri.
Dalam pelaksanaan Jangkrik Genggong, tari tayub dengan lima penari pria yang menari bergantian. Kelima penari pria tersebut merupakan pengejawantahan dari pepunden mereka yaitu Rogo Bahu, Gadhung Mlati, Gambir Anom, Sumur Wungu dan Wonocaki.
Tari Genggongan Mangslup ini langsung digarap oleh duo suami istri, yakni penata tari Edi Suwito, penata Musik Muhammad Kasim dan Penata Rias Busana Adi Peni. Tari ini rencananya akan ditampilkan oleh delapan penari, 11 pengrawit, seorang swarawati dan dua wiraswara.
Sebagaimana diketahui, Edi Peni dan Adi Peni adalah seorang seniman sekaligus guru di SMPN 1 Ngadirojo yang sukses membawa tari babad tanah Lorok bertajuk tarian Sanjaya Rangin di sebuah pentas di Pacitan dan Jakarta beberapa waktu lalu. (Priyambodo/RAPP002)
