Pacitanku.com,PACITAN—Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayu Aji (INB) membuka pertemuan koordinasi dan penguatan forum Penurunan Angka Kematian Ibu dan Bayi (AKI dan AKB) di Pacitan. Kegiatan yang digelar di gedung Karya Darma Pacitan tersebut, diharapkan dapat mewujudkan rencana zero AKI dan AKB di Pacitan.
Target zero AKI dan AKB tersebut, menurut Bupati Aji sangat bisa tercapai dengan melibatkan seluruh unsur dan komponen yang saling bekerjasama. Terlebih forum Penakib terdiri dari berbagai unsur. Mulai dari unsur kesehatan, pemkab, TNI, Polri hingga tokoh agama dan tokoh masyarakat.
“Anggota Penakib adalah lintas sektor, seandainya bisa berbagi peran maka target itu akan bisa dicapai,” ungkapnya, Rabu (11/12).
AKB dan AKI di Kabupaten Pacitan sejauh ini terus mengalami penurunan. Menurut hasil audit maternal perinatal survailans respon (AMPSR) angka kematian ibu di tahun 2024 tercatat ada 2. Menurun dibanding tahun 2023 sebanyak 6. Sedangkan angka kematian bayi 47 di tahun 2014 turun dari 55 di tahun 2023.
“Angka kematian bayi paling banyak disebabkan oleh asfeksia atau gagal nafas sedangkan kematian ibu paling banyak disebabkan perdarahan,” Pungkasnya Daru Mustikoaji, Kepala Dinas Kesehatan Pacitan.